MEGAMENDUNG-RADAR BOGOR, Pemilihan Bupati Bogor masih lama. Namun, sejumlah nama mulai muncul ke permukaan.
Salah satunya nama Alex Purnama Johan. Pria yang akrab disapa APJ itu bakal meramaikan bursa calon bupati Bogor 2024 mendatang.
Ditemui Radar Bogor, Minggu (29/5/2022), pria yang saat ini menjabat sebagai Kepala Desa Sukamaju, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor ini menyatakan siap menjadi bakal calon bupati Bogor pada pilkada mendatang.
Baca juga: BPK Jabar Kembali Audit Laporan Keuangan Pemkab Bogor
“Mohon doanya saja. Semoga bisa memimpin Kabupaten Bogor,”katanya saat ditemui Radar Bogor usai menerima kunjungan pengantin baru, Adik Presiden Joko Widodo (Jokowi), Idayati menikah dengan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman Minggu (29/5/2022).
APJ mengatakan, jadi pemimpin di Kabupaten Bogor ini pada intinya butuh sosok pemimpin yang cerdas diantaranya memahami keadaan wilayah masing-masing. Karena di Bogor ini enggak sedikit berbagai macam suku, seperti halnya DKI.
Baca juga: Penempatan Terlalu Jauh, 4 CPNS Kabupaten Bogor Mengundurkan Diri
Bogor itu penyanggah DKI d sini butuh pemimpin yang benar-benar handal. Dalam artian handal di sini itu, intinya saya analisa di Bogor ini kita harus punya konsep memimpin, bukan mengatur rakyat. Tetapi kita bekerja untuk rakyat. Itu yang terpenting.
“Jadi kita harus bisa juga menghargai Bogor ini. Masyarakatnya cerdas, pintar, di bandingkan dengan kabupaten-kabupaten lain. Cuman belum ada Figur yang mencolok yang bisa membawa Bogor ke ranah yang lebih baik,” katanya.
Iapun mengatakan, menjadi bupati Bogor itu harus memiliki jam terbang skala nasional Sehingga mampu menderek dari PMA (penanaman Modal Asing).
Baca juga: Satpol PP Kabupaten Bogor Sebut Belum Ada Solusi Soal PKL Pakansari
“Saat ini kan pemimpin bogor ini keterbatasan jam terbang skala nasional sehingga beliau belum mampu menderek dari PMA (penanaman Modal Asing) itu. Yang semestinya harus mampu kalau jadi bupati itu menderek dari para investor asing,”paparnya.
APJ juga menyampaikan, Potensi paling besar yang ada di wilayah Kabupaten Bogor itu adalah pertanian. Selain itu, masih banyak tanah-tanah kosong yang masih bisa dikaryakan di bidang pertanian.
Baca juga: Puteri Otonomi Daerah Kabupaten Bogor Lolos 22 Besar Seleksi POI 2022
“Kita bisa menderek dinas pertanian. Yang sekarang sebetulnya sudah mengakar tapi perjalanannya masih kurang,” tuturnya.
Lanjut APJ, Bupati harus bisa menderek salah satu investor, harus bisa melindungi masyarakat Kabupaten Bogor serta harus bisa mengayomi masyarakat.
Baca juga: Siapkan Pileg 2024, PPP Bogor Utara Targetkan Dua Aleg
Adapun hasrat APJ menjadi orang nomor satu ini bukan kali pertama mencuat. Menjelang Pemilihan Kepala Daerah [Pilkada] di Kabupaten Bogor pada tahun 2018 lalu, ratusan baliho dirinya sebagai calon bupati Bogor muncul.
Ada sekitar 850 spanduk yang sudah mulai tersebar di sekitar Kecamatan Megamendung, Cisarua, Ciawi, Caringin, Ciomas bahkan hingga Taman Sari. (all)
Editor: Rany
