25 radar bogor

IGTKI Diminta Kuasai Teknologi Guna Ciptakan Pembelajaran dan Inovatif

Guru SDN Nanggewer 01, Djamiasih melaksanakan belajar mengajar di rumahnya yang terletak di Nangewer Mekar untuk murid kelas 1 Sekolah Dasar yang kesulitan belajar di rumah. beberapa waktu lalu. Foto : Hendi / Radar Bogor
Guru SDN Nanggewer 01, Djamiasih melaksanakan belajar mengajar di rumahnya yang terletak di Nangewer Mekar untuk murid kelas 1 Sekolah Dasar yang kesulitan belajar di rumah, 2020 lalu. Foto : Hendi / Radar Bogor

CIBINONG-RADAR BOGOR, Melalui Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak (IGTKI), Pemerintah Kabupaten Bogor ingin terciptanya pola pembelajaran yang kreatif dan inovatif dengan menguasai teknologi komunimasi informasi.

Baca juga: Pemkab Bogor Diminta Naikan Anggaran Penanganan Bencana

“Pasca pandemi Covid-19, kita harus merumuskan pola pendidikan dengan mengedepankan esensi merdeka belajar dengan memanfaatkan teknologi dan media secara efektif dan bijaksana,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin pada seminar pemanfaatan media dan teknologi pembelajaran dalam rangka HUT IGTKI – PGRI ke-72 di Auditorium Setda Cibinong, Rabu (25/5).

Saat ini, Burhanudin menjelaskan, tantangan tenaga kependidikan khususnya jenjang TK harus mampu menyikapi cepatnya perkembangan teknologi dan derasnya arus informasi media digital, selain harus fokus pada perkembangan anak-anak.

Baca juga: Tak Bisa Lagi Sekedar Membaca, Tapi Harus Mencipta

Untuk itu, lanjutnya, penguasaan kompetensi dalam bidang teknologi wajib dimiliki guru masa kini.

Penyampaian materi yang dipadupadankan dengan komunikasi interaktif melalui media akan menciptakan pola pengajaran yang efektif dan berkualitas.

Baca juga: Seorang Kakek Tertabrak Sepeda Motor di Jalan Raya Padjajaran

“Juga berkolaborasi dengan orangtua dalam menanamkan literasi digital, sehingga anak terhindar dari dampak negatif disrupsi digital dan pendidikan TK memperoleh lebih banyak manfaat kebaikan dari perkembangan teknologi tersebut,” papar Sekda.

Senada, Ketua TP PKK Kabupaten Bogor, Halimatu Sadiyah Iwan menuturkan, pesatnya perkembangan teknologi dan akselerasi transformasi digital telah menimbulkan tantangan cukup kompleks pada dunia pendidikan di semua jenjang termasuk TK.

Baca juga: Dorong Perluasan Industri, Menko Airlangga : Pemerintah Bentuk Pusat-Pusat Kegiatan Ekonomi Baru

“Penataan sistem pembelajaran, kurikulum, teknologi, sarana prasarana, kesiapan SDM baik pendidik maupun peserta didik, hingga upaya untuk meredam dampak negatif disrupsi digital bagi anak-anak usia sekolah,” tutur Halimatu Sadiyah.

Untuk itu, IGTKI diharapkan dapat terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dalam pembangunan pendidikan generasi masa depan melalui program kerja edukasi yang inovatif, kreatif dan berdaya ungkit bagi optimalisasi potensi anak-anak bangsa.

“Guru taman kanak-kanak merupakan profesi yang sangat mulia dan penuh dengan tantangan dimana pendidikan difokuskan pada pertumbuhan dan perkembangan anak,” pungkas Halimatu.(cok)

Editor: Rany