25 radar bogor

Libur Lebaran, 4 Ribu Ton Sampah Numpuk di Kota Bogor

Menggunung, Sampah Imbas Macet Puncak Capai 5 Kubik
Menggunung, Sampah Imbas Macet Puncak Capai 5 Kubik

BOGOR-RADAR BOGOR, Volume sampah di Kota Bogor mengalami lonjakan saat libur lebaran.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor mencatat selama sepekan lebaran, mengangkut 4,464 ton. Penyumbang terbesarnya ialah sampah rumah tangga.

Baca juga: Gantikan Lies Permana, Nissa Fadliya Pimpin Direktur Perumda Jasa Transportasi

Kepala Bidang Persampahan pada DLH Kota Bogor, Febi Darmawan mengatakan, dari data yang dimilikinya, sejak Minggu (1/5) hingga Sabtu (7/5), rata-rata sampah harian yang diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Galuga sebesar 564,83 kilogram per hari.

“Memang ada kenaikan pastinya pada saat libur lebaran,” kata Febi, Selasa (10/5/2022).

Febi menjelaskan, pada Mingggu (1/5) sampah yang diangkut sebanyak 609 kilogram, Senin (2/5) sebanyak 576 kilogram, Selasa (3/5) sebanyak 733 kilogram, Rabu (4/5) sebanyak 620 kilogram, Kamis (5/5) sebanyak 626 kilogram, Jumat (6/5) sebanyak 679 kilogram dan Sabtu (7/5) sebanyak 618 kilogram.

Sehingga jika ditotal sebanyak 4.464 kilogram sampah selama sepekan sudah diangkut DLH Kota Bogor.

Menruutnya, sampah paling banyak diangkut pada Selasa (3/5) atau H+1 Lebaran.

“Iya karena pas hari H kita baru mulai kerja sekitar jam 10.00 WIB. Jadi nggak maksimal. Baru pada hari keduanya, sampahnya meningkat,” jelasnya.

Febi mengatakan, meski jumlah timbulan sampah di Kota Bogor meningkat, pihaknya tidak menambah Sumber Daya Masyarakat (SDM).

Namun memaksimalkan SDM dan peralatan yang ada, untuk mengangkut sampah warga ke TPA Galuga.

“Untuk armada kurang lebih 130 unit ditunjang sekitar 419 kru angkutan yang tersebar di seluruh wilayah Kota Bogor,” jelasnya.

Febi menambahkan, tak hanya volume sampah dari rumah tangga yang meningkat, timbunan sampah dari wisatwan yang berkunjung ke Kota Bogor juga mengalami peningkatan.

“Semua sampah kita satukan, tetapi memang ada juga yang dari titik wisata seperti Alun-alun Kota Bogor, dan sebagainya,” tukasnya.(ded)