MEGAMENDUNG-RADAR BOGOR, Pengusaha hotel di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor “panen” duit.
Selama libur Lebaran Idul Fitri 1443 H, tingkat hunian atau okupansi hotel di kawasan berhawa sejuk itu melonjak drastis.
Baca juga: LPKP Bogor Minta KPK Juga Periksa DPRD Kabupaten Bogor Dalam Kasus Suap Ade Yasin
“Okupansi selama libur lebaran meningkat,” ujar Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor, Boboy Ruswanto kepada Radar Bogor Minggu (8/5/2022).
Tingginya okupansi hotel di kawasan puncak ini tidak terlepas dari adanya pelonggaran Lebaran tahun ini.
“Rata-rata keterisian hotel mencapai 80 persen,” kata Boboy, Minggu, (8/5/2022).
Namun demikian Boboy belum merinci berapa ribu tamu hotel yang menginap di puncak. Ia belum mengecek jumlah pengunjung yang masuk barcode peduli lindungi.
“Belum mendata sampai situ,” tuturnya.
Boboy memaparkan, untuk tamu hotel kebanyakan memesan melalui aplikasi. Hanya segelintir wisatawan yang memesan langsung.
“Untuk waktu menginap tamu banyak juga sampai tiga malam,” tukasnya. (all)
