RADAR BOGOR, Selama puasa Ramadan, kulit tetap harus dirawat. Apalagi selama puasa, umumnya tubuh kurang cairan karena berpuasa 14 jam sehari dan terkena paparan matahari.
Kurangnya asupan cairan akibat berpuasa 14 jam tanpa hidrasi yang cukup dapat memengaruhi kulit. Kulit dapat terlihat bersisik, pecah-pecah, kering, dan gatal.
Spesialis Kulit dan Kelamin Bamed, dr. Aninda Marina, SpDV, memberikan tips dan solusi bentuk perawatan kecantikan apa saja yang bisa dilakukan selama Ramadan khususnya demi kesehatan dan kecantikan kulit. Selain menggunakan pelembap, ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan. Apa saja?
1. Gunakan tabir surya
Jangan lupa menggunakan tabir surya sebab aktivitas pada bulan puasa sering
dimulai di pagi hari. Tabir surya berfungsi untuk mencegah sinar UVA dan UVB yang dapat merusak sel kulit dan penuaan.
“Pilih sunscreen dengan SPF minimal 30 dengan minimal PA++,” katanya secara virtual baru-baru ini.
2. Mikrodermabrasi athena
Perawatan kulit yang dapat dilkukan masyarakat saat puasa antara lain mikrodermabrasi athena, yaitu perawatan untuk mengangkat sel mati saat berpuasa.
3. Intraceutical
Perawatan ini bermanfaat untuk melembapkan kulit dan mencerahkan. Perawatan dengan proses memasukkan serum ke dalam lapisan kulit terdalam sehingga penyerapan serum akan lebih instan dan lebih dalam.
4. Oxygeneo
Perawatan ini bermanfaat untuk melembapkan kulit dengan pemberian oksigen serta mengencangkan dan mencerahkan kulit. Tujuannya untuk meremajakan kulit dan mencerahkan.
5. Chemical Peeling
Perawatan yang satu ini dapat bermanfaat untuk peremajaan kulit, mencerahkan serta menghilangkan jerawat. Perawatan ini dapat meningkatkan penampilan kulit dengan mengangkat sel-sel kulit mati hingga lapisan terdalam.
6. Laser
Metode perawatan kulit favorit di klinik kecantikan sesuai indikasi dari kondisi kulit pasien. Laser membantu mengatasi jerawat dan bekas luka yang ditimbulkannya, mencegah penuaan dini, sekaligus mencerahkan wajah.(*)
