RADAR BOGOR, Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi Partai Gerindra Dapil Jabar III, meliputi Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur, Hj. Endang Setyawati Thohari (A-84) tak hentinya terus hadir turun ke masyarakat untuk silahturahmi sekaligus menyerap aspirasi.
Untuk kali ini, Hj. Endang memberikan bimbingan teknologi (bimtek) tentang budidaya dan hilirisasi produk hasil tanaman pangan, Jumat (18/3/2022) di Hotel Permata Bogor.
Baca juga: Endang S Thohari Dorong Petani Hasilkan Pupuk Organik Untuk Pertanian Ramah Lingkungan
Saat ini, Hj. Endang menegaskan bahwa Kementan pun saat ini sedang memfokus program yang menggairahkan peningkatan produksi dan hilirisasi komoditas pangan lokal.
Komoditas tanaman pangan ini tidak hanya digunakan sebagai bahan pangan tetapi juga sebagai bahan baku industri dan pakan ternak sehingga dapat dipastikan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani dan memperkuat perekonomian nasional.
Hj. Endang juga menjabarkan, bahwa kebutuhan pangan nasional kita, sebanyak 30 hingga 40 persennya ditopang oleh pangan impor.
Soalnya, kata Hj. Endang, kebutuhan pangan di Indonesia di 2020-2021 banyak yang belum terpenuhi. Sehingga pemerintah harus mengimpor.
Dari data, kebutuhan beras saja sebanyak 30,08 juta ton. Daging sebanyak 3,4 juta ton ayam dan 700 ribu ton sapi. Telur 4,5 juta dan masih banyak lagi.
“Perkembangan teknologi budidaya dan hilirisasi produk hasil tanaman pangan terus kita dorong, untuk menuju kedaulatan dan kemandirian pangan, oleh karenanya, penerapan budidaya pertanian yang tepat sangat diperlukan agar hasil dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat”.
“Kalai bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang, kapan lagi,” tandasnya. (ran)
