25 radar bogor

Aksi Dede Inoen Bikin Heboh, Ngevlog Sambil Sembunyi di Bawah Rel Kereta Api

RADAR BOGOR, Youtuber Dede Inoen harus menghadapi masalah serius akibat konten berbahaya dan aksi nekatnya bersembunyi di bawah rel saat kereta api melintas. Pasalnya, aksi itu melanggar aturan tentang perkeretaapian.

Konten yang diunggah di kanal Youtube-nya pada Desember 2021 itu mendadak viral di media sosial usai dibagikan banyak akun dan langsung direspons PT KAI.

Baca juga: Hendak Rapat, Kades Babakan, Sehu Syam Meninggal Dunia

Manajer Humas Daop 2 PT KAI Kuswardoyo menyebutkan, aksi berbahaya Dede Inoen ternyata bisa terjerat Pasal 199 UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.

Pasal 199 itu berbunyi ‘Setiap orang yang berada di ruang manfaat jalan kereta api, menyeret barang di atas atau melintasi jalur kereta api tanpa hak, dan menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain selain untuk angkutan kereta api yang dapat mengganggu perjalanan kereta api sebagaimana dimaksud dalam Pasal 181 ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) bulan dan atau denda paling banyak Rp 15.000.000,00 (lima belas juta rupiah).’

“Akan ada sanksi 3 bulan atau denda Rp 15 juta bagi mereka yang berada di jalur kereta api,” kata dia, Selasa (22/3/2022).

Namun, Kuswardoyo mengharapkan aksi tersebut tidak berujung pada ranah hukum. Oleh karena itu, dia meminta Dede Inoen segera membuat video klarifikasi dan permintaan maaf, lalu diunggah di platform media sosialnya supaya bisa dilihat orang lain.

Bahkan, PT KAI juga melayangkan ultimatum atau peringatan terbuka terhadap YouTuber asal Cianjur Dede Inoen agar segera meminta maaf.

“Jangan sampai kena sanksi hukum lah. Makanya ketika kemarin kami tahu video itu, kita langsung hubungi kantor pusat untuk ditangani. Mudah-mudahan yang bersangkutan juga bisa segera menyadari dan paling tidak membuat video klarifikasi dan permintaan maaf,” jelas dia.

“Dalam video itu juga disampaikan imbauan jika yang dia lakukan itu sangat berbahaya dan tidak boleh ditiru oleh orang lain,” tambahnya.

Di sisi lain, Youtuber Dede Inoen mengaku akan segera memenuhi permintaan dari PT KAI. Dia juga meminta masyarakat tidak meniru adegan berbahaya itu.

“Jadi membuat video klarifikasi dan permohonan maaf. Segera saya unggah di media sosial saya. Saya juga tegaskan agar adegan itu tidak ditiru. Karena posisinya saat itu saya terpaksa bersembunyi, tapi tetap tidak untuk ditiru,” ucap Dede Inoen.

Selain itu, Dede menegaskan jika konten bersembunyi di bawah rel saat kereta melintas merupakan video lama dan sudah menyetop akses video tersebut. Bukan hanya di media sosial Instagram, tapi juga di Youtube.

“Konten lama, bukan baru-baru ini. Tapi jadi viral di media sosial belakangan ini. “Sudah dipribadikan atau diprivasi videonya. Sudah tidak bisa ditonton. Karena saya juga tidak mau ada yang mengikuti aksi berbahaya itu,” tuturnya.