25 radar bogor

Kalah Dari Liverpool di Kandang Sendiri, Pelatih Inter : Sulit Berkomentar

LIverpool mengalahkan Inter Milan di Giussepe Meazza/San Siro, Milan, Kamis (17/2/2022) dini hari WIB. (Twitter/Champions League)
LIverpool mengalahkan Inter Milan di Giussepe Meazza/San Siro, Milan, Kamis (17/2/2022) dini hari WIB. (Twitter/Champions League)

MILAN-RADAR BOGOR, Liverpool melanjutkan tren kemenangan mereka di Liga Champions musim 2021/2022. Itu setelah mereka mempermalukan Inter Milan di leg pertama babak 16 besar.

Dalam laga Kamis (17/2/2022), Liverpool menang 2-0 atas tuan rumah. Hasil itu membuat Liverpool kini sudah meletakkan satu kaki di babak delapan besar.

Drawing Liga Champions : Duel Para Pelatih Muda

Tampil di Giuseppe Meazza/San Siro, Liverpool membuka keunggulan di menit ke-75. Gol dilesakkan Roberto Firmino melalui tandukan kepala memanfaatkan sepak pojok Andrew Robertson.

The Reds, julukan Liverpool menggandakan keunggulan di menit ke-83. Lagi-lagi melalui skenario bola mati. Tendangan pojok dari sisi kiri Inter berakhir kemelut di dalam kotak penalti.

Mohamed Salah yang lepas dari penjagaan kemudian melepaskan tembakan kaki kiri. Bola sebenarnya tidak keras, namun pandangan Samir Handanovic terhalang beberapa pemain. Skor 2-0 ini pun menjadi hasil akhir.

Leg kedua selanjutnya akan berlangsung di Anfield Stadium, Maret mendatang. Dan hasil 2-0 ini menjadi modal besar anak asuh Juergen Klopp.

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi sangat kecewa dengan kekalahan anak asuhnya dari Liverpool di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Ia mengaku sulit memberikan komentar.

Menurutnya, mereka tampil sangat bagus. Khususnya di awal babak kedua. Dengan sejumlah peluang gol, ia bahkan mengklaim Si Ular Besar, julukan Inter mestinya bisa unggul lebih dulu.

“Sulit untuk berkomentar setelah kekalahan seperti ini. Saya bangga dengan apa yang dilakukan para pemain malam ini. Kami memainkan permainan yang sangat bagus, terutama di 25 menit pertama babak kedua, ketika kami jelas layak mencetak gol,” kata Inzaghi di UEFA.com.

Inzaghi mengatakan, fan mereka sangat luar biasa dan layak mendapat hasil lebih baik. “San Siro malam ini fantastis, para penggemar mendukung kami dari awal hingga akhir,” ujarnya.

“Saya minta maaf karena kami tidak berhasil memberi mereka hasil yang kami semua inginkan, tapi saya pikir kami mungkin memainkan permainan terbaik kami musim ini mengingat lawan yang kami hadapi,” tandasnya.

Di sisi lain, Manajer Liverpool Jurgen Klopp berbicara kepada BT Sport senang dengan kemenangan 2-0 anak asuhnya di markas Inter Milan. Meski demikian, ia tidak begitu puas dengan performa timnya.

“Saya pikir kami memulai dengan sangat baik, tetapi setelah itu, terlalu sering bek sayap kami sendirian dalam situasi satu lawan satu. Itu tidak berhasil. Kami tidak bisa datang di sini dan berharap kami memiliki hari yang cemerlang. Kami tidak memiliki hari yang cemerlang, tetapi hari ini yang cukup baik untuk mendapatkan hasil. Saya senang dengan semuanya,” jelasnya.

Ia juga sedikit mengkhawatirkan Diogo Jota yang mengalami cedera. Penyerang Portugal itu dikeluarkan di awal babak kedua digantikan Roberto Firmino.

“Diogo (Jota) harus keluar lapangan dengan sesuatu di sekitar ligamen pergelangan kaki. Pergelangan kaki bengkak di babak pertama dan kami tahu kami harus melakukan perubahan,” ujarnya.

Adapun Full-back Liverpool Andy Robertson, berbicara kepada beIN SPORTS sementara itu memuji Firmino yang memecah kebuntuan Liverpool sebelum digandakan Mohamed Salah.

“Bobby melakukan sundulan yang luar biasa dan kemudian kami berhasil mencetak gol kedua. Masih ada pekerjaan yang harus dilakukan tetapi kami bisa senang dengan hasil kami malam ini. Inter luar biasa dan mereka pasti ingin membuat kami bermasalah di Anfield. Kami harus dalam kondisi terbaik kami,” ujarnya. (fjr)