25 radar bogor

Peringati HUT ke-47, IWAPI Kota Bogor Targetkan Rambah Pasar Internasional

PERINGATI : Para pengurus IWAPI Kota Bogor potong tumpeng sebagai bentuk syukuran hari jadi ke-47.

BOGOR-DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kota Bogor memperingati HUT ke-47 IWAPI di Kantor kesekretariatnya di Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, Jumat (11/2/2022)

Dalam peringatan hari jadinya ini, DPC IWAPI Kota Bogor menargetkan produk buatan para anggota yang ada di bawah naungannya dapat tembus ke pasar Internasional.

Ketua DPC IWAPI Kota Bogor, Dhany Rose menjelaskan, saat ini berbagai upaya untuk mengembangkan pasar terus dilakukan, bahkan sejak dua tahun lalu pihaknya telah memiliki program bernama Jualan Ekonomi Lingkungan Tanpa Batas (JELITA).

Di mana, program Jelita ini merupakan suatu wadah digital yang dapat mempromosikan produk-produk milik anggota IWAPI Kota Bogor, secara bebas dan tanpa pungutan biaya alias gratis.

Selama perjalanannya, program Jelita ini juga berkembang secara pesat dan semakin dikenal masyarakat luas, baik di Kota Bogor maupun luar daerah.

Dengan dasar itu, untuk tahun 2022 ini dan di HUT ke-47, IWAPI Kota Bogor menargetkan dapat merambah pasar Internasional, dalam hal ini menjual produk milik para anggota hingga ke luar negeri.

“Kita targetnya tahun ini merambah pasar Internasional. Terdekat memasarkan produk anggota yang sudah di kurasi ke Malaysia. Seperti produk fashion, art hingga kuliner dalam bentuk kemasan seperti sambel, keripik dan snack,” kata Dhany Rose, Jumat (11/2/2022).

Diakui Dhany Rose, memang selama pandemi ini program Jelita terus berkembang dan semakin dikenal masyarakat secara luas.

Akan tetapi, karena di tengah pandemi saat ini daya beli semakin menurun, sedangkan daya saing terus bertambah dengan kehadiran pelaku usaha yang mulai bangkit.

Diharapkan, para anggota mempunyai inovasi dan inovatif produk-produk yang akan di jual serta memiliki ide-ide baru yang menarik konsumen atau pembeli.

“Jadi kita harus mengubah konsep atau mindset kita dari sekarang. Kalau dulu berjualan dilakukan melalui toko dan dor to dor, sekarang kita harus meningkatkan ke digitalisasi,” ungkapnya. “Kita tidak boleh memiliki mindset diam, tapi harus bergerak maju,” sambung Dhany Rose.

Dhany Rose juga meminta kepada seluruh anggota, khususnya ranting yang ada di bawah naungan DPC IWAPI Kota Bogor untuk memiliki media online masing-masing, yang berfungi untuk mempromosikan produk-produk milik para anggotanya.

“Sudah saya wajibkan setiap ranting memiliki medsos masing-masing. Artinya mereka setiap hari harus terus mempromosikan produk-produk anggota mereka melalui medsos masing-masing,” ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, Dhany Rose juga berharap agar di usia IWAPI yang menginjak 47 tahun, DPC IWAPI Kota Bogor semakin solid dan bisa berkembang lebih dari saat ini.

“Pastinya lebih solid dan bagaimana mewujudkan baik pengurus maupun anggota saling sinergi di dalam wadah IWAPI,” tukasnya. (ded/c)