25 radar bogor

Inter Milan vs AC Milan : Bukan Sekedar Tiga Poin

Derbi Milan di Serie A
Derbi Milan di Serie A
Derbi Milan di Serie A
Derbi Milan di Serie A

MILAN-Derby della Madonnina ke-230 antara Inter Milan vs AC Milan akan tersaji pada lanjutan Serie A di Stadio Giuseppe Meazza dini hari nanti (siaran langsung RCTI/beIN Sports 3/Vidio pukul 00.00 WIB).

Baca Juga : Media Itali Kabarkan Pratama Arhan Tengah Dipantau Klub Seri A Lazio

Laga antar tim sekota Milan itu bukan hanya sekedar meraih tiga poin, tapi ada prestise di sana. ”Derbi bukan sekadar upaya meraih tiga poin. Ada prestise di sana,” kata bomber AC Milan Olivier Giroud kepada La Gazzetta dello Sport.

Khusus bagi striker yang akrab disapa Ollie tersebut, derbi dini hari nanti adalah pembuktian bahwa dia bisa diandalkan sebagai nomor sembilan Rossoneri.

Sebab, bomber veteran Zlatan Ibrahimovic tengah cedera. Ibra adalah pemain terakhir AC Milan yang mencetak gol dalam derbi Milan, termasuk saat memberikan kemenangan 2-1 bagi Rossoneri lewat doppietta pada musim lalu (17/10/2020). ”Aku berharap bisa jadi protagonista dengan golku,’’ ucap Giroud.

Sementara itu, bomber Inter Milan Lautaro Martinez menyimpan kekecewaan dalam derbi terakhir pada 8 November lalu.

Kegagalan mengeksekusi penalti pada menit ke-27 turut memberi andil Inter harus puas berbagi skor 1-1. Padahal, Lautaro adalah pilihan utama Nerazzurri saat mendapatkan hadiah penalti.

Gelandang serang Hakan Calhanoglu sejatinya lebih dulu sukses mencetak gol via penalti pada menit ke-11. Tetapi, Calha memang sengaja ”mengudeta’’ Lautaro karena ingin membuktikan diri di hadapan AC Milan yang notabene mantan klubnya.

”Jika kami mendapatkannya kembali (penalti, Red), El Toro (julukan Lautaro, Red) akan siap mengambilnya. Dia dalam kondisi on fire setelah agenda internasional,” kata Simone Inzaghi, allenatore Inter, kepada Tuttomercatoweb.

Ucapan Simo memang benar. Menghadapi derbi Milan nanti, Lautaro punya modal bagus bersama Argentina dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Conmebol.

El Toro selalu mencetak gol bagi Tim Tango ke gawang Cile (29/1) maupun Kolombia (3/2).

Torehan yang memotivasi striker 24 tahun itu untuk mengakhiri nirgolnya di Serie A pada tahun ini. Padahal, El Toro masih tercatat sebagai pemain Inter paling produktif di Serie A musim ini dengan 11 gol.

”Kalau aku harus memilih di (laga) mana aku bisa menciptakan gol pertamaku (pada 2022), aku ingin melakukannya ketika menghadapi AC Milan. Aku ingin mengulang seperti yang telah aku lakukan bersama Argentina,’’ beber Lautaro dalam wawancara di kanal televisi milik klub.

Tahun ini, Lautaro sudah absen di papan skor Inter saat menghadapi SS Lazio (9/1), Atalanta BC (16/1), dan Venezia FC (22/1).

Terhentinya keran gol Lautaro malah sudah terjadi ketika Inter menang 1-0 di kandang sendiri lawan Torino FC (22/12/2021).

Sejak bergabung dengan Inter empat tahun lalu, hanya pada musim 2019–2020 Lautaro gagal membobol gawang Rossoneri di Serie A.

Pada 2018–2019 atau musim pertama bersama Nerazzurri, Lautaro mencetak 1 gol via penalti, sedangkan musim lalu dia menorehkan doppietta (2 gol dalam 1 laga).

’’Aku ingat dalam derbi musim lalu, kami harus menang untuk melaju di puncak klasemen dan kami melakukannya. Menciptakan dua gol dalam derbi sangat spesial,” tutur Lautaro.

Derbi Milan dini hari nanti menghadirkan situasi yang mirip. Meski bermain satu laga lebih sedikit (22-23), Inter hanya unggul empat poin (53-49) atas AC Milan di peringkat ketiga. Di antara mereka, ada SSC Napoli yang mengoleksi poin sama dengan Rossoneri. (jpg)