25 radar bogor

Polling Iwan Fals Belum Meleset, Dulu Jokowi-JK Menang Pilpres 2014, Sekarang Ridwan Kamil

Ridwan Kamil soal PPDB Zonasi
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Nadiem Makariem mengevaluasi jalur zonasi dalam PPDB.

RADAR BOGOR, Baru-baru ini musisi senior Tanah Air, Iwan Fals menggelar polling simulasi pemilihan presiden (pilpres) di akun media sosialnya, Rabu (2/2).

Ia meminta suara netizen seandainya pemilihan presiden berlangsung saat ini dengan menaruh empat nama kandidat.

Baca juga: Bukan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil, PKS Sebut Punya Bakal Capres Sendiri

Mereka adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, serta Menteri Keuangan Sri Mulyani.

“Jadi pengin tahu, kalau Pilpres hari ini, siapa juaranya, 5 jam aja dah pulingnye ye,” cuit Iwan Fals pada Rabu (2/2).

Pemungutan suara buatan Iwan Fals tersebut berakhir sehari setelah pelantun Bento itu memostingnya, tepatnya pada Kamis (3/2) siang, dan dimenangkan oleh Ridwan Kamil. Mantan Wali Kota Bandung itu mendominasi dengan 63,5 persen.

Sementara itu, posisi kedua ditempat Ganjar Pranowo dengan 29 persen suara. Poisis ketiga diisi Anies Baswedan dengan 5,7 persen dan Sri Mulyani di posisi keempat dengan 1,7 persen.

Polling tersebut diikuti oleh 49.128 suara netizen.

Setelah mengetahui hasil polling tersebut, Iwan Fals kemudian memberikan selamat kepada Ridwan Kamil dalam cuitan yang lain.

“Hehehe gubernur aing menang euy, selamat kang,” cuit Iwan Fals sambil memberikan emotikon bintang bersinar.

Setelah selesai dengan polling tersebut, Iwan Fals juga melakukan polling dengan kandidat berbeda. Kali ini nama-nama yang diajukan adalah tokoh senior, seperti Megawati Sukarnoputri, Jusuf Kalla, Prabowo Subianto, dan Ma’ruf Amin.

Dalam polling yang diikuti 1.340 netizen itu, Prabowo unggul dengan 38,1 persen, lalu Megawati (24,6 persen), Jusuf Kalla (23,2 persen) dan Ma’ruf Amin (14,1 persen).

Ia juga menggelar polling dengan tokoh-tokoh muda, yakni Sandiaga Uno, Erick Thohir, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dalam polling tersebut, Ahok unggul dengan mendapatkan 48,5 persen dari 1.784 suara yang masuk.

Posisi kedua hingga keempat ditempati Sandiaga Uno (21,7 persen), Erick Thohir (15,9 persen), dan AHY (12,9 persen).

Bukan sebuah kebetulan polling yang dibuat oleh Iwan Fals. Berkaca dari Pilpres 2014 silam, Iwan Fals juga membuat polling yang sama di laman fan page Facebook miliknya pada 8 Juli 2014 lalu.

“Selamat sore. Sudah siap nyoblos besok? Iseng-iseng kita latihan dulu disini pake jempol (like). Caranya, setelah ini saya akan post 2 status tentang pilihan calon presiden, like di status sesuai dengan pilihan kalian. Mulai ya!,” tulis Iwan.

Setelah itu, Iwan menulis dua status sekaligus. Status yang pertama berkait dengan pasangan nomor urut 1, pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.

“Jika pilih capres nomor urut 1 silakan like status ini,” tulis Iwan lagi.

Status yang kedua mengenai pasangan nomor urut 2, capres Joko Widodo atau Jokowi dan cawapres Muhammad Jusuf Kalla atau JK.

“Jika pilih capres nomor urut 2 silakan like status ini,” tulis Iwan pula.

Sejak diluncurkan oleh Iwan pada pukul 16.30 WIB, kedua status itu mulai mendapat like dari para pendukung masing-masing pasangan capres-cawapres. Hasilnya, pada pukul 17.00 WIB, hasil polling Iwan menunjukkan bahwa Jokowi-JK memimpin dengan perolehan 61.068 likes, sedangkan pasangan Prabowo-Hatta berada di bawah mereka dengan 48.275 likes.

Rupanya hasil polling Iwan Fals memang sakti, terbukti setelah dilakukannya pemilihan umum, kontestasi presiden dan wakil presiden Republik Indonesia Tahun 2014 pada tanggal 9 Juli 2014 dimenangi oleh pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan perolehan suara sebesar 53,15%. Sementara pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memperoleh suara sebesar 46,85%.

Pollingan milik Iwan Fals seakan menyiratkan kemenangan akan diraih oleh Ridwan Kamil sebagai presiden selanjutnya. Keunggulan perhitungan serupa juga diungkapkan Indonesian Politics Research and Consulting (IPRC).

Lembaga survei itu baru saja merilis hasil survei yang dilakukan di 18 Kabupaten dan 9 kota di Jabar, Hari ini, Kamis (3/2/2022).

Dari hasil survei tersebut, Ridwan Kamil mengungguli Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Ada 1.200 orang yang disurvei dengan menggunakan metode penarikan sampel multistage random sampling. Margin of error rata-rata sebesar 2,87 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden yang terpilih dilakukan wawancara secara langsung dengan menggunakan kuesioner.

Survei menghasilkan nama Ridwan Kamil unggul dari 4 hasil simulasi baik hasil survei simulasi terbuka, semi terbuka, simulasi tertutup 10 nama dan simulasi tertutup 6 nama. Dari hasil tersebut, tingkat elektabilitas Ridwan Kamil unggul diantara sejumlah nama lainnya.

Dari hasil simulasi tertutup enam nama misalnya, Ridwan Kamil mendapatkan hasil elektabilitas 23 persen unggul dari Prabowo Subianto diposisi kedua dengan raihan 19,2 persen dan Anies Baswedan 13,3 persen.

“Apabila Pilpres dilaksanakan saat ini, Ridwan Kamil selalu berada dalam peringkat pertama tingkat elektabilitas calon presiden pilihan warga Jawa Barat dalam semua simulasi pilihan,” ujar Direktur Eksekutif IPRC Firman Manan dalam keterangannya, Kamis (3/2/2022).

Meski berada pada posisi teratas, kata Firman, selisih perbedaan antara posisi Ridwan Kamil dengan kandidat lainnya tak berbeda jauh. Contohnya antara perolehan Ridwan Kamil dengan Prabowo.

“Selisih 0,9 persen sampai 4,7 persen dalam semua simulasi pilihan,” kata Firman.

Survei menunjukkan mayoritas warga Jabar setuju apabila presiden maupun wakil presiden di Pemilu 2024 berasal dari Jawa Barat.

“Lima besar alasan warga setuju adalah sudah waktunya orang Jabar menjadi presiden atau wapres, supaya lebih perhatian kepada warga Jabar, banyak orang Jabar yang mampu menjadi presiden-wapres, kualitas kepemimpinan Jabar baik dan supaya pembangunan Jabar menjadi prioritas,” tutur Firman.

Berikut hasil survei simulasi tertutup enam nama versi IPRC:

1. Ridwan Kamil : 23,3 persen
2. Prabowo Subianto : 19,2 persen
3. Anies Baswedan : 13,3 persen
4. Ganjar Pranowo : 10,5 persen
5. Sandiaga Uno : 5,8 persen
6. Agus Harimurti Yudhoyono : 2,8 persen