25 radar bogor

Hilang 3 Hari, Warga Kedunghalang Ditemukan Tewas di Depok

hanyut
Pencarian bocah hanyut di Sungai Ciliwung.

BOGOR-RADAR BOGOR, Agus Sulaeman (48), warga RT 05/01, Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor ditemukan tewas mengambang di Sungai Ciliwung. Tepatnya di Gg Karet RT 02/20, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok pada Senin (17/1/2022).

Baca juga: Jasad Bocah Hanyut di Sungai Ciliwung Masih Raib, Air Keruh Sulitkan Pencarian

Sebelum ditemukan tewas, Agus sempat menghilang selama tiga hari sejak Sabtu (15/1/2022).

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai pemulung itu diketahui tengah mencari sampah di sekitaran bantaran aliran air Sungai Ciliwung, tepatnya di Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor sekitar pukul 5 sore WIB.

Namun, hingga jam biasa korban pulang memulung sekitar pukul 6 sore WIB, Agus Sulaeman tidak kunjung pulang ke kediamannya.

Keluarga pun memutuskan untuk mencoba mencari keberadaan korban.

Hingga malam harinya, keberadaan korban belum juga ditemukan.

Karena kejadian itu, pihak keluarga memutuskan untuk melaporkan kehilangan ke BPBD pada Minggu (16/1/2022).

BPBD Kota Bogor yang mendapatkan laporan memutuskan akan melalukan pencarian korban pada Senin (17/1/2022).

  1. Namun, saat dakan melakukan pencarian pada pagi hari, pihak BPBD Kota Bogor mendapatkan informasi bahwa jenazah korban sudah ditemukan di Sungai Ciliwung, Kota Depok.

Kerabat Korban, Krisno yang ikut menjemput jenazah korban bersama BPBD Kota Bogor ke Depok membenarkan penemuan jenazah Agus Sulaeman di Kawasan Ciliwung.

“Sudah ditemukan, ini lagi diperjalanan pulang ke Bogor. Ditemukannya di Polsek Beji,” kata Krisno, Senin (17/1/2022).

“Rencananya setelah tiba di rumah duka, jenazah akan langsung dimakamkan,” ujar Krisno.

Sementara itu, Kepala BPBD Kota Bogor, Theo Patricio Freitas menuturkan, untuk penyebab korban meninggal dunia belum diketahui secara pasti.

Sebab, disaat kejadian tidak ada saksi yang melihat korban terbawa aliran air Sungai Ciliwung.

“Dikarenakan saat kejadian tidak ada saksi yang melihat. Dugaan sementara korban terbawa aliran air sungai Ciliwung,” tutupnya.(ded)