25 radar bogor

Pemkab Bogor Kurangi Target Vaksinasi Anak, Ini Kata Sekda

Sekertaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin pimpin rapat evaluasi vaksin anak usia 6-11 tahun di Sekertariat penanganan Covid-19, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Senin (9/1/2022). Foto : Hendi Novian
Sekertaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin pimpin rapat evaluasi vaksin anak usia 6-11 tahun di Sekertariat penanganan Covid-19, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Senin (9/1/2022). Foto : Hendi Novian

CIBINONG-RADAR BOGOR, Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor mengurangi jumlah sasaran vaksinasi untuk anak usia 6 – 11 tahun. Yang sebelumnya ditargetkan mencapai 660 ribu anak, berkurang menjadi 553.605 anak.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin menjelaskan, pengurangan itu dikarenakan tidak sedikit anak di Kabupaten Bogor yang bersekolah di luar wilayah.

Baca juga: Vaksinasi Anak di Ciawi Dimulai Pekan Depan, Wajib Persetujuan Orang Tua

“Nanti kita siasati laporannya seperti apa, yang jelas kadang-kadang kan begini, banyak anak-anak di Kabupaten Bogor yang sekolah di Kota Bogor, itu pun harus ada strategi,” ungkapnya kepada wartawan.

Jangan sampai, kata sekda, anak yang akan divaksin ternyata sudah divaksin di Kota Bogor. Meskipun ketika berbicara “by name by address,” anak di Kabupaten Bogor masuk dalam target vaksinasi pihaknya.

Pihaknya pun bakal berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Bogor. Disamping memang tidak ada masalah mengenai target, hanya saja terjadi pengurangan angka.

Sementara Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor telah mempersiapkan pelaksanaan vaksinasi anak dengan menyiapkan 1.107.210 dosis. Termasuk surat edaran untuk satgas covid-19 di tingkat kecamatan.

“Kadisdik juga akan membuat edaran di internal sekolah. Berikutnya sosialisasi melalui berbagai media, tolong ini disosialisasikan agar puskesmas dan guru-guru menginformasikan jumlah sasaran masing-masing termasuk kalau ada komorbid,” jelasnya.

Sekda berharap, targer capaian vaksinasi anak dapat segera selesai.

“Saya sih pengen lebih cepat lebih bagus, tapi yang jelas vaksin harus selesai sebelum puasa. Ya semuanya, di samping anak dan lainnya. Karena kita April sudah puasa,” imbuhnya.

Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanudin menambahkan, berbagai strategi telah disiapkan untuk menyelesaikan target vaksinasi anak. Bersinergi dengan berbagai stakeholder, butuh upaya lebih untuk mencapai target tersebut.

“Ada yang statis, mobile juga karena ada beberapa anak yang mungkin secara usia dia sudah 6 tahun tapi belum masuk sekolah atau mungkin dulu dia putus sekolah. Ini juga menjadi konsen kami untuk mencapainya karena semua memiliki hak yang sama dalam layanan kesehatan,” tandasnya.(cok)