25 radar bogor

Siapkan Klinik Hewan Mobile, Kadis DKPP : Tujuannya untuk Melayani Masyarakat

Klinik Hewan Mobile
Kepala DKPP Kota Bogor, Anas Rasmana menjelaskan soal armada untuk klinik hewan mobile.
Klinik Hewan Mobile
Kepala DKPP Kota Bogor, Anas Rasmana menjelaskan soal armada untuk klinik hewan mobile.

BOGOR-RADAR BOGOR, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor saat ini sedang menggarap klinik hewan moblie, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal kesehatan hewan. Mulai dari hewan ternak, maupun piaraan di dalam rumah seperti kucing, anjing, kelinci, hingga primata.

Baca Juga : Untuk Pemilik Hewan Peliharaan, Kota Bogor Punya Layanan Kesehatan Mobile

Klinik hewan moblie ini memanfaatkan kendaraan roda empat yang akan menyambangi sejumlah titik di Kota Bogor.

Kepala DKPP Kota Bogor, Anas Rasmana menerangkan, pengadaan armada untuk klinik hewan mobile itu tidak memanfaatkan APBD.

Mereka berupaya menghimpun bantuan secara swadaya dari beberapa korporat untuk bersama-sama memajukan partisipasi di bidang peternakan.

Tak heran, armadanya pun dari kendaraan yang sudah ada sebelumnya dipoles agar mampu membawa sarana dan prasarana untuk pengobatan hewan di lapangan.

“Tujuannya untuk melayani masyarakat yang melihat hewannya tidak sehat, baik ternak maupun pet (piaraan). Kita tidak kenakan biaya,” tegas Anas kepada Radar Bogor.

Ia mengakui, upaya itu mendapatkan bantuan dari teman-teman korporat. Bukan dari anggaran APBD Kota Bogor. “Misal pengadaan boksnya, meja operasinya dan lainnya,” sambungnya.

Launching klinik hewan mobile itupun bakal diancang-ancang Anas pada akhir bulan ini. Meski baru satu armada yang beroperasi, ia berharap masyarakat bisa memanfaatkan semaksimal mungkin. Targetnya menjangkau semua kecamatan.

“Karena armadanya baru satu (mobil), mudah-mudahan tidak tabrakan jadwalnya. Misal, kalau lima titik satu hari, masih bisa kita penuhi. Akan tetapi, kalau misal 15 titik, ya mungkin dilanjutkan besoknya lagi. Apalagi kan pemeriksaan kesehatan tidak berlangsung singkat. Ada diagnosa, pemeriksaan, dan lainnya yang agak lama,” paparnya lagi.

Kendati demikian, ia menjanjikan bakal menambah armada klinik hewan mbile itu jika antusiasme masyarakat tinggi.

Kepala Bidang Peternakan DKPP Kota Bogor, dr Anizar membenarkan, strategi itu sedang digarap untuk memudahkan masyarakat. Mereka berusaha mendekatkan layanan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Tak dipungkiri, akses puskeswan maupun klinik tidak bisa dijangkau oleh semua masyarakat karena lokasinya yang jauh dari pusat kota.

“Kita mau mengawali tahun ini dengan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan hewan, yang bisa menjangkau peternak di enam kecamatan. Kita maunya peternak ataupun masyarakat bisa terlayani,” bebernya. (mam)

Editor : Yosep