BOGOR-RADAR BOGOR, Program Studi Komunikasi Sekolah Vokasi IPB University merancang Project Based Learning (PBL) pada mata kuliah Teknik Wawancara untuk angkatan Komunikasi 58 berupa buku cerita digital dengan memanfaatkan Heyzine.
Baca Juga : bank bjb dan IPB University Sepakati Kerja Sama Layanan Perbankan
Heyzine merupakan sebuah platform pembuatan buku cerita digital (e-book) yang berisi serangkaian gambar dalam bentuk laman. Saat laman tersebut dibolak-balik, laman tersebut akan berubah ke laman selanjutnya selayaknya sedang membaca buku.
Karya ini merupakan kolaborasi Sekolah Vokasi IPB University, tim dosen dan asisten mata kuliah dengan para narasumber/ praktisi yang kredibel dari berbagai instansi dalam membuat inovasi pembelajaran yang menarik dan interaktif. Hal ini ditujukan untuk meningkatkan motivasi belajar mahasiswa.
Buku cerita digital anak tersebut dibuat berdasarkan hasil wawancara dari berbagai narasumber yang kredibel mengenai suatu topik atau permasalahan yang berkaitan dengan pertanian dalam arti luas.
Topik yang dibahas dalam tema ini diantaranya tanaman pangan, tanaman hias, hortikultura, peternakan, satwa, perikanan darat, perikanan laut, ikan hias, berbagai jenis pohon.
Narasumber merupakan kalangan akademisi, praktisi dan peneliti yang sesuai dengan kriteria topiknya. Dari hasil kegiatan wawancara, mahasiswa merancang, mengemas dan mendesain sebagai materi tulisan untuk segmentasi anak-anak sebagai buku cerita digital sesuai dengan imajinasi dan kreativitas mereka. Buku cerita digital anak pertanian ini dapat diakses pada laman https://ipb.link/bukuceritadigitalpertanianuntukanakkmn58.
Mahasiswa Program Studi Komunikasi SV IPB University melakukan sharing session terkait substansi atau proses pembuatan buku cerita digital masing-masing sebagai bentuk implementasi kepada masyarakat. Sharing session ini dilakukan untuk anak-anak PAUD/SD/komunitas anak di lingkungan sekitar tempat tinggal.
“Semoga “Buku Cerita Digital Pertanian untuk Anak” karya mahasiswa Prodi Komunikasi, SV IPB University dapat memberikan sumbangsih cerita pertanian untuk anak-anak Indonesia, para guru PAUD, dan para orang tua. Majulah Pertanian Indonesia,” ucap Hudi Santoso, selaku Koordinator Mata Kuliah Teknik Wawancara.(*)
