BOGOR-RADAR BOGOR, Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Universitas Pakuan (UNPAK) melalui Intellectual Club Of Public Relations (ICPR) mengadakan acara Speak Up Day di Gedung Graha Pakuan Siliwangi pada Senin, (6/12/2021).
Baca Juga : Airlangga: Presiden Minta Vaksin COVID-19 Anak Usia 6-11 Tahun Segera Dimulai
Ketua pelaksana acara, Egy Rafsanjani menjelaskan kegiatan ini merupakan agenda tahunan rutin klub profesi ICPR Konsentrasi Public Relation di Prodi Ilmu Komunikasi UNPAK.
“Ini agenda rutin kita, dan tahun ini tahun ke-7 pelaksanaannya,” ucap Egy.
Dirinya memaparkan, acara tersebut menjadi puncak serangkaian kegiatan perlombaan yang sudah diselenggarakan sebelumnya.
“Sebelumnya kita sudah melaksanakan Speak Up Day Competition pada 27 November lalu yang berisi lomba-lomba seperti Story Telling, Speech Contest, Pidato, dan Diskusi Krisis,” tambah Egy.
Egy mengatakan dalam acara tersebut diumumkan pemenang yang berhasil menjuarai perlombaan. Kemudian dilanjutkan dengan Talkshow bersama narasumber di bidang kehumasan.
“Selain pengumuman juara, kita juga ada Talkshow yang diisi oleh orang yang kompeten di bidang kehumasan yaitu Maya Rachma. Kita juga mengundang Stand Up Comedian Dany Beler,” ujar Egi.
Egy menjelaskan acara yang diselenggarakan ini bertujuan memperkenalkan serta menciptakan regenerasi di bidang public relation (PR). Di samping itu melalui kegiatan perlombaan diharapkan bisa mengembangkan kreatifitas, kompetensi, serta karakter para peserta.
Kegiatan perlombaan Speak Up Competition diikuti oleh sejumlah pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Jabodetabek.
“Kita mengundang sekolah se-Jabodetabek jumlahnya kira-kira ada 45 peserta,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UNPAK, Dwi Rini Sovia Firdaus mengapresiasi digelarnya acara Speak Up Day.
Dirinya mengatakan melalui acara tersebut dapat memompa kembali semangat dan kreatifitas siswa yang selama ini belajar secara online.
“Anak-anak pasti sudah jenuh belajar di rumah selama ini. Ini bisa jadi ajang refreshing karena ada posisi juara yang diperebutkan,” kata Dwi.
Dia juga mengaku senang karena mahasiswa tetap dapat berkreasi menyelenggarakan acara walaupun dalam kondisi keterbatasan.
“Saya salut walaupun dalam keterbatasan dan ketentuan kampus tetap bisa bekerja. Artinya tetap menghormati ketentuan kampus dan pemerintah. Begitu kampus dibuka mereka sudah selesai,” ujar Dwi.
Dirinya berharap acara Speak Up Day dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya serta mengundang lebih banyak peserta. “Saya yakin acara ini akan menjadi besar, paling tidak se-Jawa barat. Tapi step by step,” tambah Dwi.
Selain meningkatkan kreatifitas peserta, Dwi berharap acara ini juga dapat memperkenalkan profesi PR serta kualitas-kualitas yang dimiliki oleh Prodi Ilmu Komunikasi, FISIB UNPAK.(ded/mg2)
