25 radar bogor

Hadiri Pengukuhan Al-Pas, Ade Yasin: Peran Tokoh Agama dan Ulama Penting Dalam Percepatan Vaksinasi

Hadiri Pengukuhan Al-Pas, Ade Yasin: Peran Tokoh Agama dan Ulama Penting Dalam Percepatan Vaksinasi
Hadiri Pengukuhan Al-Pas, Ade Yasin: Peran Tokoh Agama dan Ulama Penting Dalam Percepatan Vaksinasi

CIAMPEA-RADAR BOGOR, Bupati Bogor Ade Yasin menghadiri penyusunan dan pengukuhan anggota Alumni Pesantren Salafiyyah (Al-pas) Tingkat Kabupaten Bogor di Komplek Griya Salah Asri, Desa Cinangka, Ciampea pada Minggu, (28/11/2021).

Baca Juga : Sempat Akan Direcofusing, Anggaran RTLH 2022 Kota Bogor Batal Dikurangi

Dalam pengukuhan tersebut, para alumni diharapkan dapat membantu pencepatan vaksinasi.

Selain dihadiri Bupati Bogor, turut hadir MUI Kabupaten Bogor serta Forkopimcam Ciampea.

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan pentingnya peran para ulama dalam percepatan vaksinasi. Tentunya para ulama dan tokoh agama harus turut andil dalam percepatan vaksinasi.

“Alhamdulillah ada beberapa ulama yang berperan dalam vaksinasi, karna sudah beberapa kali diselenggarakan di beberapa pondok pesantren yang dimotori oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor,” ungkapnya.

Sosok tokoh agama dan ulama, lanjut bupati, berperan penting dalam menjadi contoh masyarakat beragama. Termasuk dalam mensosialisasikan program vaksinasi kepada masing-masing murid dan jamaah.

“Masih banyak juga masyarakat yang menunggu perintah dari guru dan kiainya. Saya kira itu penting sekali, kita harus saling melibatkan untuk suksesnya vaksinasi Kabupaten Bogor,” jelasnya.

Sementara itu, Dewan Pembina Alumni Pesantren Salafiyah, Dadeng Wahyudi mengatakan, kegiatan ini adalah kegiatan penyusunan pengurus alumni pesantren salafiyyah Al-pas Kabupaten Bogor.

“Para santri dan para alumninya kita kumpulkan bersama membentuk suatu organisasi. Sehingga hari ini dilantik oleh MUI kabupaten Bogor dan Bupati Bogor,” ujarnya.

Menurutnya, salah satu masyarakat yang berkarakter religius adalah taat pada ulama dan pada gurunya. Dari pengukuhan ini juga meminta pada guru, ulama dan kiai untuk meyakinkan masyarakat bahwa vaksin merupakan salah satu ikhtiar dari mencegah wabah.

“Yang pertama kita melakukan ajakan melalui syi’ar agar mereka memahami bahwa setiap penyakit itu ada obatnya dan setiap obatnya itu diciptakan oleh Allah SWT salah satunya vaksin,” jelasnya.

Ia berharap, pemerintah harus memberikan perhatian kepada para santri. Karena santri adalah aset bangsa yang nantinya akan membawa perubahan besar dalam pembangunan Kabupaten Bogor.

“Sehingga santri salafiyah tidak akan bisa terlepas dari pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bogor. Bisa kita tingkatkan bersamaan program Bupati Bogor,” pungkasnya.(cok)