BOGOR-RADAR BOGOR, Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara (ITB Vinus) akan mulai perkuliahan pada taggal 6 Desember 2021. Diawali dengan orientasi mahasiswa tanggal 27-28 Nopember 2021.
Baca Juga : Tak Gunakan Helm, Pengendara Asal Tangerang Tewas di Rumpin
Ketua Yayasan Visi Nusantara Maju yang juga Pendiri ITB Vinus Bogor, Yusfitriadi mengatakan, sampai saat ini pendaftar sudah 153 mahasiswa baru.
“50 orang diantaranya penerima beasiswa dari Vinuscare melalui orang tua asuh. Hari ini (sabtu, 13 Nopember 2021) dilaksanakan wawancara mahasiswa penerima beasiswa tersebut,” kata dia.
Menurut dia, ada 46 mahasiswa penerima beasiswa diwawancarai oleh pihak Vinuscare dan pihak ITB Vinus.
Adapun materi wawancara meliputi materi psikologis kesungguhan untuk kuliah, keminatan program studi (S1 Kewirausahaan, S1 Bisnis Digital dan S1 Sistem Informasi).
Selain itu yang paling penting adalah orientasi keahlian dan kemampuan kemandrian ekonomi supaya bisa diarahkan ketika sudah berproses di kampus ITB Vinus.
Ia menambahkan, mahasiswa penerima beasiswa didominasi oleh warga Kabupaten Bogor. Meliputi 18 kecamatan.
Ia menjelaskan, ada juga dari daerah luar Kabupaten Bogor, seperti Wonogiri, Cirebon, Cianjur, Sukabumi, Depok dan Karawang.
Mahasiswa penerima beasiswa tersebu berasal dari beberapa segmen. Segmen yatim piatu, segmen berasal dari masyarakat yang tidak mampu dan kader koperasi yang akan mengembangkan koperasinya.
Dari 100 beasiswa yang disediakan oleh vinuscare, sampai saat ini baru termanfaatkan 46 orang. Mungkin karena ITB Vinus baru tahuh ini menerim mahasiswa baru, sehingga kepercayaan masyarakat belum terbangun.
“Dengan jumlah mahasiwa baru pada tahun pertama, sebanyak 153 mahasiswa saya melihatnya sudah luar biasa. Selain perguruan tinggi, baru buka tahun ini, kondisi covid-19 pun sangat mempengaruhi minat mahasiswa untuk kuliah. Saya yakin semua perguruan tinggi mempumyai masalah yang sama. Tahun akademik 2022 yakin akan semakin banyak masyarakat yang berminat untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi, termasuk di ITB Vinus,” paparnya.
Terlebih, sambung dia, program studi yang ditawarkan oleh ITB Vinus merupakan program studi yang menjadi kebutuhan masyarakat kekinian.
Tidak kebutuhan lokal kabupaten bogor, tapi juga menjadi kebutuhan nasional.
“Selain itu, saya juga berharap semua komponen terutama perusahaan yang tersebar di kabupaten bogor menempatkan program CSR nya kepada program jangka panjanh, termasuk kontribusi untuk penguatan sumberdaya manusia kabupaten bogor yang disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan dan perkembangan kabupaten bogor,” pungkasnya. (*)
