BOGOR-RADAR BOGOR,Asa Persatuan Sepak Bola Bogor (PSB) melaju ke fase knock out Piala Suratin U-17 Zona Jawa Barat 2021 tetap tinggi. Pada laga keduanya, Laskar Pakuan Ngora akan menghadapi Persindra Indramayu di Lapangan Karang Satria, Kabupaten Bekasi pada Sabtu (13/11) pukul 13.30 WIB siang ini.
Pada laga pertama di tempat yang sama, Kamis (11/11), PSB Bogor bermain imbang 1-1 melawan PSGC Ciamis. Stamina dan ketenangan menjadi kunci utama, bila ingin menang dari Persindra.
“Kami harus perbaiki. Memang tak ada waktu banyak untuk recovery karena perubahan bakal terlihat di dalam lapangan,” ujar Pelatih PSB Bogor U-17, Frido Yuwanto.
Rekan seangkatan Kurniawan Dwi Yulianto di PSSI Primavera itu melanjutkan, faktor emosi juga menjadi evaluasi tim pelatih saat melawan PSGC Ciamis. Pasalnya, penurunan daya tahan fisik membuat para pemain kehilangan ketenangan di babak kedua. Sehingga harus kecolongan gol penyeimbang kedudukan. “Anak-anak memang lelah, karena ini baru pertama kali bermain dengan waktu normal. Itu wajar, tapi pertandingan kedua sudah ada perbaikan,” tegas Frido.
PSB Bogor Diimbangi PSGC Ciamis di Piala Suratin U-17, Ini Penyebab Utamanya
Sementara itu, pjs Ketua Umum PSB Bogor, Nasrul Zahar optimistis timnya bisa meraih tiga angka melawan Persindra. Meski persiapan jawara tiga kali Piala Suratin ini terbilang minim, namun fighting spirit yang diperlihatkan di laga pertama membuat peluang menang lebih terbuka. “Para pemain bisa mengimbangi Ciamis. Bahkan beberapa kali menciptakan banyak peluang. Sebenarnya di babak pertama, kami bisa leading tiga gol andai penyelesaian lebih tenang,” ucapnya. (rur)
