RADAR BOGOR, Mantan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan membeberkan alasan para mantan pegawai KPK mendirikan Indonesia Memanggil (IM) 57+ Institute.
Seimbangkan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi, Ini Kata Airlangga Hartarto
Dia tak memungkiri, langkah tersebut merupakan wadah bagi para pegawai KPK yang diberhentikan dengan hormat pada 30 September 2021 lalu.
“Wadah pemersatu, kami sadar bahwa upaya berbuat kebaikan banyak tantangan banyak kesulitan. Oleh karena itu, orang-orang yang baik perlu ada saling bersepakat, bersatu. Kami menhaga soliditas dengan membentuk wadah,” kata Novel dalam siaran Youtube milik pribadinya, Rabu (27/10).
Novel menuturkan, IM57+ Institute juga dibentuk dari rasa keprihatinan. Karena, para mantan pegawai KPK yang disingkirkan merupakan orang-orang yang cerdas, bahkan di antranya mendapat beasiswa dari negara untuk melanjutkan sekolah di luar negeri.