RADAR BOGOR-Manuel Locatelli dan Nicolo Barella adalah dua kolega di timnas Italia.
Barcelona vs Real Madrid, El Clasico Generasi Milenial
Keduanya menjadi salah satu motor Gli Azzurri –julukan timnas Italia– ketika memenangi Euro 2020.
Karena itulah, saat musim panas lalu, Inter Milan bermimpi menduetkan Locatelli dengan Barella dalam sentral permainannya.
Sayangnya, Loca –sapaan akrab Locatelli– lebih memilih terbang dari US Sassuolo Calcio ke Juventus. La Vecchia Signora –julukan Juve– pun mendapatkan apa yang diharapkan Inter musim ini.
Ya, Loca musim ini sudah menyumbangkan dua gol plus satu assist bagi Juve di Serie A Italia.
Sementara, Nico –sapaan akrab Barella– lebih berkontribusi sebagai kreator gol. Total, enam assist dia bukukan di Serie A Italia musim ini.
Uniknya, Loca atau Barella sama-sama mencatat kontribusi dalam grande partita. Misalnya, Loca dengan satu gol ke gawang Torino (2/10) dan satu assist Barella saat Inter tertahan 2-2 dari Atalanta BC (25/9).
Duel di Giuseppe Meazza, Milan, dini hari nanti WIB bisa jadi momen pertama bagi dua sahabat itu saling head-to-head setelah bahu-membahu di Timnas Italia.
Apalagi, di tribun VIP Giuseppe Meazza, akan duduk allenatore timnas Italia Roberto Mancini.

Mancini datang khusus untuk memantau dua anak buahnya tersebut (siaran langsung RCTI/beIN Sports 1 pukul 01.45 WIB).
’’Loca dan Barella? Mereka sama-sama menggenggam masa depan di tangan masing-masing. Peran mereka akan sama pentingnya antara di klub dan timnas. Penting bagi keduanya di laga seperti ini (grande partita) bermain dalam level terbaik,’’ ujar Pelatih Timnas Italia Mancini kepada Sky Sport Italia.
Karena datang dengan kapasitas sebagai tactician timnas, Mancio –sapaan karib Mancini– enggan mengomentari hasil laga ini.
Meski, dia pernah mempersembahkan trofi untuk Nerazzurri, julukan Inter. ’’Saya hanya mengharapkan pertandingan yang indah. Baik itu dari Loca dan Barella maupun pemain lainnya,’’ tutur Mancini.
Mantan bek Juve Andrea Barzagli seperti dikutip laman SempreInter juga menyebut, tensi grande partita bakal mendewasakan mentalitas dua pemain tersebut.
’’Mereka pemain yang bertipikal berbeda. Tapi, saya pikir keduanya akan bertahun-tahun menjadi bagian timnas. Sudah bertahun-tahun kami tidak memiliki pemain-pemain muda yang begitu siap dan tegas seperti mereka,’’ puji Barzagli yang kini menjabat pelatih teknis timnas Italia U-20. (jpg)