radar bogor

Kasus Covid-19 Landai, Pengguna KRL Meningkat 105 Persen

Ilustrasi Penumpang KRL.
Ilustrasi Penumpang KRL.

BOGOR-RADAR BOGOR, Sejak kasus Covid-19 melandai, berdampak pada meningkatnya mobilitas masyarakat, khususnya pengguna setia KRL.

Icip Kopi Langka di Kaki Gunung Salak

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, tren peningkatan jumlah pengguna KRL alami peningkatan yang cukup signifikan.

Berdasarkan data yang ada pada pihaknya, pada periode Juli hingga Oktober, peningkatan jumlah penumpang KRL menyentuh angka 105 persen.

“Rata-rata pengguna KRL harian pada Juli lalu itu berkisar 162.809 penumpang perhari. Sedangkan pada Oktober ini rata-rata jumlah penumpang KRL mencapai 333.064 penumpang perhari,” katanya, Jumat (22/10/2021).

Setidaknya ada lima stasiun yang masuk dalam kategori stasiun tersibuk. Di mana ke lima stasiun sibuk itu menerima ribuan hingga belasan ribu penumpang di setiap harinya.

Anne merinci, Stasiun Tanah Abang rata-rata jumlah penumpang setiap harinya mencapai 14.736 penumpang. Stasiun Bogor 13.840 penumpang, Stasiun Bojonggede 12.437 penumpang, Stasiun Citayam 11.460 penumpang dan Stasiun Bekasi 9.531 penumpang di setiap harinya.

Untuk tetap dapat melayani penggunaan setia KRL, pihaknya juga menambah jumlah perjalanan sejalan dengan penurunan kasus Covid-19 di Tanah Air.

“Kalau dulu saat kasus Covid-19 belum turun, dalam satu hari kami menyediakan 983 perjalanan. Tapi saat ini sudah kami tambah menjadi 994 perjalanan,” katanya.

Sesuai arahan dari pemerintah agar operator transportasi melaksanakan protokol kesehatan secara ketat di tengah aktivitas masyarakat yang meningkat, maka seluruh protokol kesehatan di stasiun dan KRL tetap berlaku. (ded)