BOGOR-RADAR BOGOR, RSUD Kota Bogor kerap menjadi rujukan dari pasien-pasien asal luar kota. Salah satunya, bayi berusia 7 bulan, Safira yang didatangkan langsung dari Bangka Belitung.
Pemeriksaan MRI dan CT Scan di RSUD Kota Bogor, Makin Mudah Diagnosa Penyakit
Bayi yang diduga mengidap hidrosefalus itu dii rawat di RSUD Kota Bogor ditemani oleh ibunya, Sela Natasha. Ia baru menyadari buah hatinya mengalami penyakit itu menjelang kelahiran.
“Kata dokter, infeksinya waktu hamil ya. Karena selama hamil kurang pengecekan dan pas mau melahirkan baru ketahuan,” bebernya, kemarin.
Ia pun mengakui, kondisi itu memaksanya untuk melahirkan secara caesar. Safira pun mesti mendapatkan penanganan lebih dini melalui operasi.
Rumah sakit (RS) di Bangka Belitung menawarkan rujukan ke Jakarta. Lantaran dianggap banyak RS yang dianggap punya fasilitas lengkap untuk menangani operasi untuk anaknya.
Akan tetapi, ia sempat berpikir untuk mencari tempat lain yang juga memiliki fasilitas lengkap.
“Kalau di Jakarta kan saya pikir gak ada keluarga ya. D sini kan ada adik-adik saya. Ya udah saya di sini aja, apalagi dikatakan juga fasilitasnya lengkap. Alhamdulillah d isini langsung ditangani,” ungkapnya.
Kedatangannya yang hanya berselang dua hari langsung mendapatkan penanganan dari RSUD Kota Bogor. Ia dirawat inap dengan penanganan langsung dari dr Ananda Noor, Sp.BS.
Safira menjalani operasi pada 15 Oktober lalu. “Semoga bisa lebih cepat pulih dan sehat lagi,” harap ibunya. (mam)
RSUD
