25 radar bogor

Pelajar Tewas, Orsap PPP Minta Ini Pemkot Bogor

Penaburan bunga di lokasi tewasnya pelajar di Bogor
Penaburan bunga di lokasi tewasnya pelajar di Bogor

BOGOR-RADAR BOGOR, Sebagai bentuk keprihatinan, beberapa organisasi sayap (Orsap) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Bogor, melakukan tabur bunga.

Tewasnya Pelajar, KPAID: Bisa Hapus Bantuan untuk Sekolah

Tabur bunga dilakukan bersama keluarga korban. Serta pembacaan pernyataan sikap di lokasi kejadian pengeroyokan, yang menewaskan seorang pelajar SMA berinisial RMP (17) di Jalan Palupuh Raya, Kelurahan Tegal Gundil, Kecamatan Bogor Utara.

Beberapa organisasi sayap yang membacakan penyataan sikap, diantaranya Gerakan Muda Pembangunan Indonesia (GMPI), Gerakan Pemuda Kabah (GPK), dan Angkatan Muda Kabah.

Kordinator pernyataan sikap kaukus PPP Muda Bogor Utara, M. Iqram Juansyah menyatakan keprihatinan.

Atas tewasnya salah satu pelajar yang menjadi korban pengeroyokan di Jalan Palupuh Raya pada Rabu (6/10/2021) malam.

Ada tiga pernyataan sikap yang dibacakan sayap PPP Kota Bogor itu.

Pertama, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, segera mengevaluasi keberadaan taman kota yang berada di lingkungan sekolah.

Kemudian, mengembalikan taman kota, menjadi Prasarana, Sarana dan Utilitas umum (PSU) yang bermanfaat untuk warga kota Bogor.

“Taman kota disinyalir, menjadi tempat para pelajar melakukan tindakan maksiat seperti Miras, narkoba dan menjadi titik kumpul untuk melakukan kriminalitas,” kata M. Iqram saat membacakan surat pernyataan, Jumat (8/10/2021).

Kedua, Pemkot Bogor segera melakukan perbaikan dan penambahan sarana dan prasana penunjang.

Seperti lampu PJU di taman kota serta penambahan personil park ranger untuk melakukan pengawasan karena sejumlah taman kota terus bertambah untuk dibangun.

Ketiga, Pemkot Bogor segera melakukan koordinasi dan komunikasi. Serta merangkul seluruh elemen masyarakat, dari mulai RT, RW, OKP dan Ormas.

Untuk bersinergi bersama aparat kepolisian dalam upaya mengedukasi, serta mengajak peran aktif warga agar peduli terhadap Kamtibmas di lingkungan.

“Hal ini sangat penting menjadi perhatian pemerintah, agar kejadian serupa tidak terilang lagi,” tukasnya.(ded)

Editor: Rany