RADAR BOGOR – Deklarasi Kampung Perca, Kelurahan Sindangsari sebagai Kampung Gerakan Masyarakat Hidup dan Sehat (Germas) ditandai dengan pelantikan para Duta oleh Wali Kota Bogor, Bima Arya di Kantor Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.
Pada kesempatan itu, Bima Arya didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno dan Camat Bogor Timur, Rena Da Frina.
Pelantikan ditandai dengan penyematan pin dan pemakaian selempang bagi para Duta yang terdiri dari duta KB Pria, Duta Kampung Perca, Duta Dasigana (Dasawisma Siaga Corona), Duta Kampung Siaga, Duta Karling (Keluarga Sadar Lingkungan), dan Duta Mas Eco (Masker Ecobrick).
Ke depan tugas para duta ini memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk mendukung program Germas di wilayah, khususnya di Kelurahan Sindangsari.
Kepada warga Kelurahan Sindangsari, Wali Kota Bogor, Bima Arya menyampaikan, Kampung Germas merupakan simbol sehat dan Kampung Perca adalah simbol sejahtera.
Untuk mencapai keduanya, diperlukan peran serta dan kontribusi semua pihak dalam bentuk kolaborasi.
“Syaratnya, harus kolaborasi semua pihak. Semua harus ada dan bersama-sama, tidak mungkin hanya PKK atau Dinas Kesehatan, tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Jadi saya titip semua harus ada, harus sama-sama, semakin kompak, semakin solid, semakin sehat, semakin sejahtera,” kata Bima Arya, Jumat (8/10).
Berhasil dalam lomba menurut Bima Arya, hanyalah salah satu bagian. Tujuan utamanya adalah warga bisa hidup sehat dan sejahtera.
Hal lain yang disampaikannya adalah tentang kasus Covid-19 Kota Bogor. Berdasarkan data (Dinkes) menunjukkan, rata-rata kasus ada di bawah 10, bahkan di bawah 5 kasus. Beberapa hari sebelumnya hanya ada 1 kasus.
Apresiasi diungkapkan Bima Arya kepada jajaran Kecamatan Bogor Timur atas capaian vaksinasi yang sudah mencapai 100 persen.
“Luar biasa, Alhamdulillah kita bersyukur. Artinya semakin banyak yang sadar untuk bergerak agar sehat dan sejahtera. Sekarang kondisinya sudah jauh lebih baik, berkat kekompakan dan kebersamaan semua pihak yang terlibat, mulai dari warga, RT, RW dan seluruh aparat,” ungkapnya.
Ia mengingatkan, masyarakat selalu menjalankan 5 M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas.
Camat Bogor Timur, Rena Da Frina menambahkan, dikukuhkannya Kampung Perca sebagai Kampung Germas sebagai upaya jajarannya untuk mendorong dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya untuk hidup bersih dan sehat.
“Komitmen bersama Germas harus dimulai dari keluarga sebagai kelompok terkecil dari masyarakat, karena dari keluarga akan terbentuk kepribadian dan proses untuk kemandirian. Dari keluarga yang sehat akan lebih mudah untuk menjalankan Germas,” jelasnya. (luc)
