25 radar bogor

Spot dan Tempat Keren di Kebun Raya Bogor

Suasana di dalam tempat wisata Kebun Raya Bogor
Suasana di dalam tempat wisata Kebun Raya Bogor

BOGOR-RADAR BOGOR, Kebun Raya Bogor menjadi salah satu kawasan wisata yang menyajikan berbagai panorama serta terselip history Bogor.

Leci, Pohon Tertua di Kebun Raya Bogor. Ditanam Tahun 1823!

Terdapat banyak peninggalan sejarah dan menjadi salah satu saksi bisu negara Indonesia dalam memperjuangkan sekaligus mempertahankan kemerdekaan.

Wisatawan dapat menyaksikan perpaduan sempurna panorama dan sisi sejarah Indonesia sekaligus.

Tak sampai disitu saja, Kebun Raya Bogor juga memiliki banyak sekali spot atau tempat-tempat keren memiliki penuh sejarah, apa saja?.

Monumen Lady Raffles dan Danau Gunting

Monumen Lady Raffles merupakan salah satu area spot keren di Kebun Raya Bogor. Pada monumen tersebut terlihat bagaimana melankolis bahkan terkesan romantis sang jenderal Raffles begitu tangguh dan mampu memenangkan di medan perang begitu dahsyat.

Orang di sana juga menyebut sebagai monumen cinta, dimana bangunan tersebut dapat dilihat ketika memasuki pintu gerbang utama Kebun Raya Bogor.

Setelah berswafoto di monumen cinta, Anda berjalan lurus dan menemukan spot begitu menarik dikunjungi yakni Danau Gunting, bukan cuman keindahannya yang mempesona tetapi menyimpan cerita misteri seputar danau, memberikan daya tarik tersendiri.

Menurut penuturan pengelola KRB bahwa konon jika wisatawan berada di sekitar danau ketika malam hari, biasanya melihat penampakan hantu noni-noni Belanda, lebih tepatnya di area pulau kecil tengah Danau Gunting.

Ada pula penampakan ular besar pun kerap kali muncul di sekitar area danau. Bahkan salah satu stasiun televisi pun sempat mengadakan acara televisi mengenai hal-hal gaib di danau gunting.

Berjarak tak jauh dari lokasi danau, berjalan sedikit terdapat menara Istana Bogor. Nah, pengunjung bakal menyaksikan warna-warni pink di sekitar danau. Tanaman Rubra atau teratai dan Nymphaea selalu memancarkan keindahan. Tentu hal-hal detail seperti itu memberikan kesan lebih menarik banyak pengunjung.

Prasasti Reindwardt

Setelah menyaksikan keindahan dari Danau Gunting, pengunjung dapat melihat sebuah prasasti. Dilihat sekilas seperti batu biasa, tetapi prasasti tersebut memiliki cerita sejarah yang berhubungan erat dengan Kebun Raya Bogor. Nah, wisatawan bisa melihat keberadaan prasasti tersebut, menurut informasi keberadaan prasasti itu merupakan untuk mengenang Georg Karl Reindwardt yang merupakan sang pendiri KRB.

Tak jauh dari prasasti itu, para wisatawan melihat sebuah bangunan berwarna putih dan memiliki gaya arsitektur kolonial Belanda begitu kental. Ditambah terdapat aksen warna hijau mendominasi. Bangunan bernama istana Bogor tersebut berdiri begitu gagah dan letaknya tak jauh dari prasasti Reindwardt.

Tak jauh dari lokasi istana Bogor, terdapat sebuah patung diberi nama the little Marmaid. Patung itu terlihat cukup unik, memiliki bentuk atau wujud mirip seorang gadis yang sedang termenung menatap air. Menurut info nama patung tersebut merupakan bentuk replika dari cerita the little Marmaid. Dimana patung Marmaid merupakan replika dari patung di Kopenhagen, cuman bedanya ukuran lebih kecil. Mengingatkan sesosok wanita sedang patah hati, dimana putri duyung dibuat patah hati oleh pria tampan.

Patung Tangan Tuhan

Lokasi berdekatan dengan patung little Mermaid ada patung unik lainnya, di sini pengunjung dapat menikmati sebuah seni patung tangan tuhan atau the hand of god. Patung memiliki bentuk tangan dan sedang menjunjung laki-laki dengan kepala menengadah dan mulut terbuka. Sebuah patung berbentuk unik, sayang dilewatkan begitu saja berswafoto.

Sama halnya patung little Mermaid, dimana patung tersebut juga sebuah replika dari seorang anak didik seorang seniman terkenal di negara Prancis yakni Auguste Rodin. Anak didik Auguste bernama Carl Milles dibuat menjadi replika patung diletakkan di istana Bogor sejak 1963 serta menjadi salah satu penanda bahwa Irian Jaya bergabung dengan negara Indonesia.

Taman dan Tugu Teijsman

Terdapat sebuah taman dan juga tugu bernama Teijsman. Taman tersebut memiliki sebuah tugu berbentuk seperti tugu mesir yakni Obelisk. Memiliki panorama begitu indah, terlebih tugu tersebut menyajikan background pepohonan rindang begitu besar dan cantik, sehingga memberikan kesan perpaduan sempurna. Tentu wisatawan dapat menikmati keindahan alam itu, jangan lupa abadikan momen-momen melalui lensa kamera.

Taman Meksiko Kebun Raya Bogor

Sangking luasnya objek wisata Bogor ini, tak heran apabila sekitar Kebun Raya Bogor para wisatawan dapat melihat bermacam taman-taman yang tersebar di lokasi wisata. Satu diantara taman tersebut ialah taman yang berada di sebelah gunung kecil di sekitar Kebun Raya Bogor, suasana di sana sangatlah rimbun yakni Taman Meksiko.

Taman Meksiko nampak cukup gersang, berbeda terbalik taman di sebelah nampak rimbun hijau. Ketika sobat berada di area taman Meksiko, tentu hal pertama terasa begitu tandus dan juga begitu gersang seperti berada di gurun. Walaupun terkesan gersang, akan tetapi tetap saja angin sepoi-sepoi memberikan kesejukan.

Di Taman Meksiko, pengunjung dapat menyaksikan kurang lebih ratusan spesies tanaman sukulen. Bentuk tanaman itu beraneka ragam seperti berbentuk kerdil dan juga memiliki tinggi hingga dua kali lipat dari tinggi manusia normal, dimana fenomena seperti itu memberikan kesan unik.

Diberi nama Taman Meksiko, sebab disini para wisatawan dapat melihat tiga sosok bertopi khas Meksiko yakni Sombrero dan juga membawa gitar. Dimana ketiga patung tersebut berdiri tepat pada salah satu sudut yang membuat ciri keunikan tersendiri.

Pemakaman Belanda Kuno

Dulu kala, kawasan Kebun Raya Bogor dikelola oleh pihak pemerintahan Belanda. Oleh karena itu, tak heran bila di Kebun Raya Bogor terdapat sisa-sisa dari peninggalan Belanda. Salah satu peninggalan itu ialah area pemakaman Belanda.

Memang sih sekilas terkesan menyeramkan terlebih pula terdapat pohon-pohon bambu yang sangat rimbun dan kurang intensitas sinar matahari masuk, sehingga memberikan kesan menyeramkan.

Belum pula terdapat batu-batu nisan berjejer dengan tulisan nama-nama orang Belanda, membuat suasana semakin mencekam. Nama-nama orang Belanda diantaranya seperti JC Van Hasselt dan Heinrich Kuhl.

Laboratorium Treub dan Wisma Tamu Nusa Indah

Supaya memberikan edukatif, di Kebun Raya Bogor tersedia fasilitas pembelajaran berupa Laboratorium dan Resort Wisma Tamu Nusa Indah.Kedua bangunan tersebut kerap kali dijadikan lokasi pembuatan film, sebab bangunan kuno tersebut menyuguhkan panorama dan keindahan langit biru memukau.

Sementara konstruksi bangunan murni jaman kolonial Belanda yang menjadi daya tarik kedua bangunan itu Walaupun demikian pengunjung hanya dapat memanfaatkan kedua bangunan itu sebagai tempat swafoto. Masih jarang sekali pengunjung masuk ke dalam untuk melihat interior kuno dari kedua bangunan tersebut.

Sedangkan nama laboratorium diambil dari nama Melchior Treub yang merupakan seorang direktur kebun raya Bogor, pengabdian Melchior Treub di sini mencapai 30 tahun. Dirinya pula sang pendiri Buitenzorg Landbouw Hogeschool, sekarang telah berganti nama menjadi sekolah institut Pertanian Bogor.

Jembatan Putus Cinta

Ada spot memiliki nama cukup menarik dan unik yakni jembatan putus cinta. Memang sih sekilas dilihat tak ada hal spesial. Jembatan itu hanya berupa suspension bridge, memiliki rangka bergantungan pada kawat tebal. Jembatan tersebut memiliki warna merah yang merupakan warna khas negara Belanda. Panjang jembatan itu mencapai 25 hingga 30 meter.

Pembangunan jembatan dimulai ketika itu Kebun Raya Bogor mengalami tahap renovasi dan ekspansi lahan. Walaupun demikian tetap memiliki keunikan, sebab rasa adrenaline sobat bakal terpacu ketika berjalan di sekitar jembatan.

Sisi menarik lain dari jembatan putus cinta ialah mitos menyebutkan bawah terdapat banyak hubungan percintaan harus berakhir kandas tengah jalan usai seseorang berhasil melewati jembatan. Oleh karena itu banyak pengunjung tak tertarik melewati jembatan tersebut, selain mitos kebun raya Bogor itu, tak ada lagi menceritakan jembatan putus cinta.

Museum Zoologi

Nyatanya kebun raya di Bogor tak cuman menawarkan keindahan serta sisi sejarah saja. Berbagai sarana edukasi pun menarik dicoba salah satunya lebih dekat dengan dunia flora dan fauna di Indonesia bahkan skala dunia.

Museum zoologi merupakan tempat menarik yang wajib disinggahi. Museum zoologi merupakan satu diantara museum menyajikan beragam hewan diawetkan. Fungsi museum untuk memberikan wawasan mengenai keragaman hayati di Indonesia. Para wisatawan bakal mendapatkan info mengenai jenis binatang hidup di Indonesia. Seperti hewan-hewan mamalia, serangga hingga reptil kesemua binatang tersebut telah diawetkan dan wujud asli.

Selain itu pengunjung dapat melihat aneka diorama yang menjelaskan kehidupan hewan-hewan pada masa lampau di nusantara. Seperti patung rusa ketika menghadapi serigala buas. Menariknya lagi diorama tersebut menggunakan hewan asli diawetkan.

Di dalam museum, pengunjung dapat melihat hewan badak dengan ukuran asli hingga reptil ular dan binatang-binatang laut. Tercatat lebih dari 2.000 spesies binatang di museum zoologi.

Para pengunjung berlibur bersama anak-anak, dapat mengajak mereka ke wahana edukasi ini dan mendapatkan ilmu pengetahuan bermanfaat. Ada satu ikon di museum Zoologi Kebun Raya Bogor ialah tulang-tulang ikan paus dipercaya menjadi salah satu makhluk paling besar seluruh dunia, tulang-tulang tersebut masih utuh berada di ruang khusus.

Pesona Taman Astrid

Seperti telah dijelaskan di atas, kalau di kawasan Kebun Raya Bogor ini memiliki banyak area taman tersebar di sejumlah tempat wisata, nah salah satunya taman Astrid. Nama Astrid diambil dari nama seorang permaisuri Belgia, kecantikan dan keanggunan permaisuri begitu tersohor pada eranya. Permaisuri Astrid juga seorang ibunda dari raja Boudouin.

Nah kecantikan permaisuri itulah digambarkan dalam bentuk taman cantik tak kalah menarik. Taman ini berada di belakang pintu 4 dan pintu khusus bagi para pejalan kaki. Di sini wisatawan dapat menemukan area taman penuh rerumputan hijau tebal dengan air mancur serta kolam bunga Kana. Hal itu merupakan salah satu ciri khas dari taman Astrid Bogor.

Pesona taman Astrid memang sudah lama dikenal oleh pengunjung. Merupakan sebagai satu diantara hal menarik dan juga siap membuat perhatian pengunjung tertuju ke sini, adanya kolam didalamnya juga terdapat spesies tanaman langkah.

Kolam teratai raksasa merupakan kolam dapat ditemui di area taman Astrid. Kolam tersebut juga kerap kali disebut sebagai giant lotus atau veronica amazonica.

Jenis teratai tergolong cukup langkah dan hanya satu-satunya ada di Indonesia. Teratai itu memiliki ukuran sangat besar dengan bentuk daun sangat lebar. Bahkan bayi pun dapat diletakkan diatas daun teratai tersebut, tanpa terjatuh ke dalam air.

Jalan Kenari 2

Selain Jalan Astrid, ada pula Jalan Kenari 2. Di sini wisatawan diajak melihat dan juga menyaksikan bagaimana keadaan Kota Bogor pada era 1970-an. Wisatawan dapat menyaksikan pohon-pohon kenari tumbuh di sepanjang jalan, hal tersebut sudah berlangsung di Bogor selama bertahun-tahun. Dengan keberadaan pohon kenari, kala itu Bogor juga disebut kota kenari selain memiliki sebutan sebagai kota hujan.

Pohon-pohon kenari dulu kala menjadi salah satu sumber mata pencaharian bagi sebagian masyarakat Bogor. Pasalnya mereka membuat kerajinan berbahan dasar kenari. Di sini pengunjung dapat beristirahat sambil menikmati suasana Bogor pada masa lampau.

Memanfaatkan area bangku taman telah tersedia di sepanjang area pohon kenari. Ditambah lagi hawa sejuk khas kebun raya dan rindang pohon kenari, membuat pengunjung betah berlama-lama di sekitar lokasi wisata.

Keindahan Rumah Anggrek

Tiap sudut dari Kebun Raya Bogor dipenuhi oleh keindahan. Panorama berkarakter menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Salah satu tempat menarik dikunjungi ialah rumah kebun Anggrek. Di sini pengunjung dapat mengunjungi area tersebut, bakal disuguhkan pesona lebih dari 500 spesies bunga Anggrek.

Tanaman Anggrek itu diambil dari hutan dan juga merupakan hasil kegiatan silang antar anggrek satu dengan lainnya. Para wisatawan melihat keindahan dan juga pesona tanaman-tanaman Anggrek yang bergelantungan di area dalam rumah. Tentu hal tersebut memberikan daya tarik tersendiri ketika memasuki area rumah Anggrek.

Tempat Makam Mbah Jepra

Ternyata selain area pemakaman para kolonial Belanda, ada area makam Mbah Jepra yang berada di area lama Kebun Raya Bogor. Lokasi makam itu berdekatan dengan Taman Soedjana Kassan, para pengunjung dapat menyeberang di sebuah jembatan berwarna merah, pengunjung pun diantarkan ke makam Mbah Jepara.

Konon makam tersebut menjadi salah satu bukti kuat dari arkeolog asal muasal kota Bogor. Menurut pengelola wisata bahwa Kebun Raya Bogor telah berusia lebih dari 300 tahun. Tak hanya itu, suasana mencekam menjadi salah satu penyebab area makam Mbah Jepra kurang diminati. Terlebih cerita-cerita angker bertebaran, dimana pengunjung yang berbuat kurang sopan bakal mendapatkan gangguan gaib.

Taman Rahasia Taman Soedjana Kassan

Taman Rahasia Taman Soedjana Kassan

Ada opsi lain taman kebun raya Bogor memberikan pesona taman memanjakan siapa pun di sini yakni taman Soedjana atau kerap disebut taman rahasia. Di area taman, pengunjung dapat melihat sebuah lambang negara yaitu burung Garuda Pancasila.

Sosok lambang negara tersebut terlihat samar-samar, sehingga pengunjung harus melihat lebih cermat agar menemukan pola lambang negara

Garuda Indonesia. Oleh karena itulah taman Soedjana disebut sebagai taman rahasia. Keunikan lain, dapat sobat lihat ialah di area tangga para pengunjung dapat melihat akar-akar gantung ukuran besar, ditempat itu pengunjung biasanya berswafoto dan bergelantungan tanpa harus takut akar pohon putus. (*)

Sumber : datawisata.com