
BOGOR-RADAR BOGOR, Deretan jersi dari pemain basket terpampang dengan gagahnya. Mulai dari dekade 1990-an milik Scottie Pippen, Denis Rodman, Kobe Bryant dan sang megabintang Micheal Jordan. Hingga era masa kini diantaranya Stephen Curry hingga sang MVP NBA 2020-2021 Giannis Antetokounmpo.
Itulah sedikit dari 300 koleksi milik Helmy Yusman Santoso, sang owner The Bucket List Indonesia yang tersimpan rapi di museum basket. Beberapa diantaranya berasal dari sang pemain sendiri, lengkap dengan tanda tangan mereka.
Lokasinya berada di lantai dua gedung The Bucket List Indonesia Jalan RH. Moh.Tohir Nomor 1 RT07/RW10, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Untuk menuju ke galeri museum, pengunjung bisa menaiki tangga maupun menggunakan lift. Untuk masuk ke dalamnya, dikenakan biaya tiket sebesar Rp60 ribu saja.
Di dalam galeri basket The Bucket List Indonesia, pengunjung disuguhkan dengan pernak-pernik dari dunia perbasketan. Selain koleksi benda-benda bersejarah dari bintang internasional, ada pula milik para legenda basket nasional.
Generasi 1990-an hingga awal 2000-an tentu kenal dengan Ali Budimansyah, Galank Gunawan, Rommy Gunawan hingga Denny Sumargo. Yang meraih sederet prestasi, baik di tingkat klub maupun timnas. Terpampang pula jersi milik pebasket kebanggaan Bogor, yakni Ronaldo Sitepu dan Fandi Andika Ramadhani.
Pengelola The Bucket List Indonesia, Jhonny Darmawan mengatakan, sebagian besar koleksi di galeri museum khusus basket satu-satunya di Indonesia dan terbesar di Asia Tenggara ini, merupakan milik sang owner. “Beberapa diantaranya merupakan barang berharga. Seperti kartu silver bergambar Michael Jordan dan sepatu milik Shaquille O’Neal,” ujarnya di sela-sela tur museum, Kamis (30/9/2021).
Galeri ini memiliki lima area. Yaitu galeri nasional, internasional, gaming area, locker room dan Michael Jordan. Setiap area ini pun memiliki keunikannya masing-masing.
Untuk galeri nasional sendiri berisikan arsip-arsip pemain legenda di Indonesia yang secara ekslusif dipinjamkan oleh para pemainnya. Seperti jersi, medali dan piala. Lain dengan area internasional. Sebagian besar jersi yang dipajang merupakan koleksi pribadi sang owner.
Kemudian beralih ke gaming area dan locker room. Khusus untuk yang satu ini ada keunikannya. Setiap bulan temanya akan berubah-ubah. “Untuk bulan ini adalah Golden State Warriors saat merajai NBA dari tahun 2015 hingga 2018. Mulai dari jersi para pemain, cincin juara, sepatu hingga replika trofi juara,” jelas Jhonny.
Terakhir, area paling spesial – yaitu Michael Jordan. Di area ini terdapat memorabilia mengenai perjalanan Michael Jordan. Perjalanan hidup sang legenda dalam meniti karir basketnya semua ada di ruangan ini. Termasuk sepatu-sepatunya.
“Ini area paling favorit. Selain melihat barang-barang milik Jordan, juga terdapat koleksi-koleksi kartu pemain NBA yang langka,” tukasnya. (rur)