25 radar bogor

Mal dan Wisata Berharap Anak-anak Diizinkan Lagi

Mal dan Wisata Berharap Anak-anak Diizinkan Lagi
Mal dan Wisata Berharap Anak-anak Diizinkan Lagi

BOGOR-RADAR BOGOR, Anak-anak belum diizinkan menjelajah di dalam mal maupun destinasi wisata di Kota Bogor.

Situasi itu menjadi dilema tersendiri bagi para pengelola mal maupun wisata karena sudah berlangsung lebih dari dua bulan.

Dorong Pesantrenpreneur, Airlangga: Santri Harus Berjiwa Wirausaha

Media and Public Relation Boxies 123 Mall, Arny Rakhmawati mengakui, kondisi mal memang masih sepi.

Para pengunjung tetap diwajibkan untuk check in menggunakan aplikasi Peduli Lindungi.

Hanya saja, pengunjung masih didominasi pembeli yang berusia di atas 12 tahun.

“Kita sih sebenarnya masih menunggu agar anak-anak diizinkan masuk mal. Karena sejumlah tenant juga bergantung kepada kunjungan anak-anak bersama keluarganya. Di sini, ada tempat bermain yang dikhususkan anak-anak, mau tidak mau harus tetap tutup sesuai aturan PPKM,” terangnya kepada Radar Bogor.

Tak jarang, lanjutnya lagi, bioskop yang sudah boleh beroperasi saat ini juga menayangkan film-film bertemakan keluarga.

Jika anak-anak tak boleh masuk mal, maka kursi-kursi di dalam bioskop akan kehilangan penonton dari kalangan keluarga. Lantaran anak-anak biasanya didampingi orang tuanya untuk menonton di dalam bioskop.

Arny mengakui, persoalan kunjungan anak-anak itu yang menjadi permasalahan semua mal di wilayah Kota Bogor.

Manajemen Boxies 123 Mall sempat menggelar pertemuan dan koordinasi dengan Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Kota Bogor.

Mereka menginginkan agar kunjungan bisa kembali didongkrak dengan mengizinkan kembali anak-anak masuk mal. Upaya itu bakal diusulkan langsung ke pemerintah pusat.

Hal yang sama juga dialami objek wisata J-Bound. Meski telah dinyatakan boleh beroperasi kembali oleh Kemenparekraf, namun situasi kunjungan masih didominasi orang dewasa.

Padahal, wahana di destinasi wisata Kota Bogor itu lebih banyak diperuntukkan bagi anak-anak. (mam)

Editor: Rany