RADAR BOGOR, RS Azra kembali menggelar Health Talk, melalui Live Instagram, yang membahas bagaimana cara mengatasi kecemasan di masa pandemi.
Menghadirkan dokter spesialis kesehatan jiwa RS Azra, dr Elvina Katerin Sp.KJ, sharing gratis bersama Radar Bogor itu bertujuan untuk mengajak warga Bogor, khususnya agar peduli kesehatan di tengah pandemi.
Tidak hanya kesehatan fisik, juga kesehatan mental. Mengingat, sudah hampir 2 tahun, kita mengalami pandemi Covid-19. Tidak sedikit, dampak pademi berpengaruh terhadap tingkat kecemasan masyarakat yang meningkat.
dr. Elvina Katerin, Sp.KJ menjelaskan, bahwa ada berbagai macam penyebab dari kecemasan yang berlebihan. Seperti faktor genetik, riwayat masa lalu atau adanya trauma dimasa lalu.
Tanda-tanda dari kecemasan dapat dilihat dari reaksi fisik, seperti jantung berdebar, keluar keringat dingin, sakit perut, tekanan darah meningkat, sulit tidur dan sulit berkonsentrasi.
Kecemasan, menjadi sebuah kewajaran, jika terjadi saat pandemi. Karena menghadapi keadaan yang sangat berat, yang belum dialami sebelumnya.
“Kecemasan tidak hanya menyerang masyarakat yang panik karena adanya pandemi, tetapi bagi beberapa penderita Covid-19 kecemasan sering datang bersamaan. Rasa cemas tersebut bisa dikendalikan oleh diri kita sendiri dengan cara menyaring informasi yang benar atau menjauhkan diri dari informasi-informasi yang tidak valid,” ungkapnya.
Lakukan screentime, lanjutnya, pembatasan diri melihat atau menatap layar handphone, agar dapat menghindari dari informasi-informasi yang menimbulkan kecemasan.
Selain itu, ada beberapa teknik mengurangi kecemasan. Yaitu dengan relaksasi, seperti menggunakan aroma terapi, mengatur pernapasan.
“Ada juga teknik grounding atau melakukan aktivitas yang membuat seseorang terhubung ke bumi, seperti melepaskan alas kaki dan menginjak bebatuan/kerikil untuk merasakan dampak positifnya dan tidak lupa memperhatikan asupan gizi agar kesehatan tubuh tetap terjaga,” tambahnya.
Jika semua teknik sudah dilakukan, tetapi masih terdapat gangguan, jangan ragu untuk datang ke ahli psikiater untuk penanganan medis.
dr. Elivina menjelaskan, batasan kecemasan yang harus segera di konsultasikan, saat sudah adanya gejala kesulitan tidur. Sulit berkonsentrasi, pekerjaan terbengkalai dan banyak kesalahan dalam melakukan kerjaan rumah maupun kerjaan kantor.
Jika sudah mengalami gejala seperti itu, segera konsultasikan ke dokter spesialis kejiwaan atau psikiater agar diberikan pengobatan. Ada 2 macam pengobatan yang dapat diberikan ke pasien.
“Yang pertama adalah pengobatan psikoterapi atau terapi melalui pembicaraan yang didalamnya terdapat komunikasi terapetik. Jika melalui psikoterapi tidak berhasil harus dibantu dengan dukungan obat-obatan,” tegasnya.
Acara ini ditonton sekitar 932 Viewers yang sangat antusias dalam mengajukan pertanyaan pada topik ini . dr. Elvina Katerin, Sp.KJ berpraktik di RS Azra setiap hari Jumat : 09.00 – 11.00 WIB. (*/ran)
