CIBINONG-RADAR BOGOR, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor meminta pihak sekolah untuk memfasilitasi siswa yang memiliki kendala dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama pandemi covid-19. Musabanya, sampai saat ini belum ada kejelasan kapan digelarnya belajar tatap muka.
“Saat ini banyak kendala salah satunya jaringan internet, maupun keterbatasan ponsel itu yang perlu diambil langkah baik kami maupun satuan pendidikan disetiap sekolah,” kata Kepala Dinas Pendidikan Djuanda Dirmansyah kepada wartawan, Jumat (6/8/2021).
Ia menjelaskan, selain memfasilitasi poin tersebut, ia meminta pihak sekolah untuk lebih responsif dalam menanggapi kendala yang dialami para siswa di masa pandemi covid-19.
“Kami arahkan untuk datang ke sekolah, misal 10 orang tapi dibatasi karena mereka yang tidak punya handphone atau laptop tentu ini akan menjadi kesulitan (PJJ),” cetusnya.
Dirinya mengklaim pihaknya sudah sering melakukan himbauan kepada sekolah yang membandel dengan membiarkan siswa datang ke sekolah atau melakukan lembelajaran tatap muka (PTM) dengan tidak memperhatikan protokol kesehatan.
“Kami sering kasih himbauan, tapi disisi lain punya keterbatasan ini menjadi bahan evaluasi kedepannya,” tegasnya.(abi/pkl2/pkl3)
