BOGOR-RADAR BOGOR, Penerapan ganjil genap oleh Satgas Covid-19 Kota Bogor pada hari kerja menyebabkan antrean panjang kendaraan salah satunya di Jalan Ahmad Yani, Kota Bogor pada Senin (26/7/2021).
Antrean itu terjadi lantaran setiap kendaraan yang hendak melaju ke arah Pusat Kota diperiksa sesuai dengan plat nomor yang diperkenankan yakni genap.
Jika tidak sesuai, petugas langsung meminta pelanggar memutar balik kendaraanya.
Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy mengaku banyak pelanggar ganjil-genap mengaku belum mengetahui aturan tersebut diterapkan pada hari kerja.
Dirinya mengaku akan melakukan sosialisasi agar masyarakat dapat memahami kebijakan yang dikeluarkan Satgas Covid-19.
“Seperti yang kita lihat, memang masyarakat masih banyak yang belum tahu (ganjil genap) di Kota Bogor diperpanjang, Jadi sekarang tetap kita terapkan sambil kita sosialisasikan,” katanya saat ditemui di lokasi, Senin (26/7/2021).
Meski demikian, bagi kendaraan yang darurat dan dengan kebutuhan mendesak seperti warga yang akan vaksin, serta hendak mengakses oksigen tetap diperbolehkan melintas.
“Jadi sekarang tetap kita terapkan sambil kita sosialisasikan. Tapi apabila ada masyarakat dalam kepentingan mendesak kita beri ruang,” katanya.
Setidaknya terdapat delapan titik penyekatan yang selama penerapan ganjil genap di Kota Bogor.
Reporter: Dede
Editor: Rany P Sinaga
