BOGOR-RADAR BOGOR, Anggota DPRD Jawa Barat (Jabar) H Cecep Gogom meninjau pelaksanaan vaksinisasi di wilayah Kabupaten Bogor. Wakil rakyat dari Partai Gerindra ini mengapresiasi Pemkab Bogor yang optimal menggenjot cakupan vaksinasi Covid-19.
Setelah program vaksinasi massal di Stadion Pakansari dan setiap kecamatan di 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor,terakhir Pemkab menggunakan mobil vaksin keliling mendatangi warga yang belum mendapatkan vaksin.
Seperti kegiatan vaksinasi di Desa Cibeureum Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor terpantau cukup menggembirakan.
‘’Warga sangat antusias dalam mengikutinya tanpa terkesan ada paksaan, dan hal itu menunjukkan sebuah respon baik dari masyarakat yang merasa bertanggungjawab untuk segera keluar dari situasi dan kondisi pandemi covid-19,’’ kata H Cecep Gogom.
Wakil rakyat dari Dapil VI/Kabupaten Bogor ini juga memberikan dukungan serta dorongan moril kepada warga masyarakat untuk bersama sama dan bahu membahu melaksanakan anjuran pemerintah untuk mendapatkan vaksinasi dan menerapkan protokol kesehatan (Prokes).
H Cecep Gogom yang juga anggota komisi 5 DPRD Jabar ini juga memberikan apresiasi kepada para tenaga pendidik yang juga turut berpartisipasi menjadi tenaga verivikasi data dan membantu tenaga kesehatan yang bekerja melaksanakan tugasnya.
Keikutsertakan tenaga pendidik dalam membantu kegiatan vaksinasi dengan memverifikasi data penerima vaksin menunjukan sebuah sinergi kerja antar lini dalam upaya dan ihtiar untuk melaksanakan program pemerintah.
‘’Semoga kerjasama ini lebih memudahkan serta mempercepat kegiatan vaksinasi diseluruh wilayah Kabupaten Bogor khususnya dan umumnya di Jawa Barat,’’ jelas H Cecep Gogom seraya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat, tenaga kesehatan serta tenaga pendidik yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.
Lebih jauh H Cecep Gogom menegaskan bila tenaga kesehatan harus mendapatkan perlindungan diri yang ekstra agar terhindar dari berbagai resiko penularan penyakit. Terlebih, saat ini Jawa Barat sedang mengalami peningkatan Covid 19 yang signifikan dibandingkan dengan tahun 2020 lalu.
“Nakes ini garda terdepan dalam merawat pasien yang terpapar virus Covid 19, kesehatannya pun harus diperhatikan. Salah satunya dilengkapi dengan pakaian khusus saat dirinya bertugas,” pungkas H Cecep Gogom. (*/unt)
