25 radar bogor

Asrama Haji segera Dijadikan Ruang Isolasi Covid-19

SIAGA: Petugas berjaga di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Jakarta, Rabu (4/3). RS itu menerima sepuluh pasien rujukan terkait virus korona. (SALMAN TOYIBI/JAWA POS)
SIAGA: Petugas berjaga di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Jakarta, Rabu (4/3). RS itu menerima sepuluh pasien rujukan terkait virus korona. (SALMAN TOYIBI/JAWA POS)
SIAGA: Petugas berjaga di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Jakarta, Rabu (4/3). RS itu menerima sepuluh pasien rujukan terkait virus korona. (SALMAN TOYIBI/JAWA POS)
Ilustrasi ruang isolasi

RADAR BOGOR – Kementerian Agama (Kemenag) turut membantu pemerintah di tengah krisis ruang isolasi mandiri bagi penderita Covid-19.

Setelah dipastikan tidak mengirim jamaah haji, Kemenag memutuskan membuka kembali asrama haji untuk tempat isolasi mandiri. Seperti di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta disiapkan dua tower asrama untuk tempat isolasi mandiri.

Plt Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Khoirizi H. Dasir mengatakan, 2020 lalu asrama haji juga pernah digunakan sebagai ruang isolasi Covid-19. ’

’Tahun ini Menteri Agama sudah memberikan izin. Dan asrama haji siap kembali digunakan ruang isolasi Covid-19,’’ katanya kemarin (21/6).

Khoirizi mengatakan di seluruh Indonesia saat ini ada 31 unit asrama haji. Dari jumlah tersebut, 27 unit asrama haji siap digunakan untuk tempat isolasi Covid-19.

Empat unit asrama haji yang belum bisa digunakan untuk tempat isolasi adalah di Pontianak, Mamuju, Jayapura, dan Sorong.

Dia meminta seluruh kepala asrama haji untuk berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 setempat. Sehingga bisa disiapkan sekaligus dipetakan kebutuhan asrama haji sebagai tempat isolasi.

Dia mencontohkan asrama haji Pondo Gede sudah berkoordinasi dengan Satgs Covid-19 dan menyiapkan dua gedung sebagai ruang isolasi.

’’Demikian juga dengan Asrama Haji Gorontalo,’’ kata dia. Asrama haji di Gorontalo menjadi alternatif ketiga apabila ruang isolasi pasien yang sudah disiapkan pemprov setempat tidak memadai atau penuh.

Khoirizi menjelaskan tahun lalu ada ribuan pasien Covid-19 menjalani karantina di sejumlah asrama haji. Waktu itu penggunaan asrama haji untuk tempat karantina Covid-19 dijalankan mulai 1 April. Nantinya setiap pasien hanya diisi oleh satu pasien karantina. Kemudian juga diawasi oleh tenaga kesehatan.

Sementara itu Wamenag mengatakan perlu dukungan serta peran tokokh agama untuk mengingatkan umat supaya waspada terhadap penularan virus Covid-19. Apalagi beberapa hari terakhir, kasus Covid-19 mengalami peningkatan yang signifikan.

Dia berharap tokoh agama bisa ikut sosialisasi surat edaran yang sudah dikeluarkan oleh Kemenag. Di dalam surat edaran 13/2021 itu dijelaskan tentang pembatasan kegaitan peribadatan di rumah ibadah. ’’Aturan ini perlu mendapat perhatian bersama. Terutama dari tokoh-tokoh agama,’’ katanya.

Zainut berharap tokoh agama bisa tampil bersama untuk menyadarkan umat agar mematuhi protokol kesehatan.

Menurut dia peningkatan kasus Covid-19 akhir-akhir dipicu oleh sejumlah kegiatan yang melibatkan banyak orang. Lonjakan kasus Covid-19 terjadi setelah libur lebaran.

Pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan pembatasan mudik. Tetapi di lapangan amsih ada sebagian masyarakat yang tetap nekat pulang kampung di tengah pandemi Covid-19. (jp)