25 radar bogor

Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Rumah Sakit Kota Bogor Nyaris Penuh

RS-Lapangan4
Ilustrasi. Perawat memeriksa pasien di RS Lapangan Kota Bogor, Selasa (19/1/2021).
RS-Lapangan4
Ilustrasi. Perawat memeriksa pasien di RS Lapangan Kota Bogor, Selasa (19/1/2021).

BOGOR-RADAR BOGOR, Lonjakan kasus Covid-19 di Kota Bogor harus menjadi perhatian masyarakat. Pasalnya, sejumlah rumah sakit mulai kewalahan dan nyaris tak menyisakan ruang isolasi lagi untuk pasien-pasien Covid-19.

Tingkat keterisian sejumlah rumah sakit di Kota Bogor sudah melebihi kapasitas normalnya. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor melaporkan, keterisian ruang isolasi itu mencapi 77 persen.

Sebut saja RSUD Kota Bogor, yang telah menyiapkan sekira 148 temlat tidur untuk pasien Covid-19. Tempat tidur yang masih kosong hanya sebanyak 34.

Namun, jumlah itu diprediksi akan terus meningkat dengan kondisi lonjakan yang ada saat ini. Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Bisnis dan Pengendalian Mutu RSUD Kota Bogor, dr Armein Rowi mengakui, pasien yang masuk di rumah sakit hampir setiap hari.

“Setiap hari ada penambahan 1-3 pasien. Namun, karena waktu rawat 14 hari, maka setiap 14 hari akan terjadi pengurangan 1-3 pasien juga. Jadi dengan kesiapan tempat tidur 138 (di RSUD) dan dimaksimalkan menjadi 148 bed, maka pemenuhan masih terkendali,” ungkapnya.

Sementara itu, Rumah Sakit Jiwa Marzoeki Mahdi (RSJM) yang juga menjadi salah satu rujukan pasien Covis-19 juga mengalami hal yang sama. Bahkan, ruang isolasi yang tersedia sempat penuh. Sampai-sampai para pasien harus masuk dalam waiting list.

Reporter: Imam
Editor: Rany P Sinaga