25 radar bogor

Ambulans Datang Tiap 10 Menit ke Wisma Atlet

Tangkapan layar video suasana di Wisma Atlet
Tangkapan layar video suasana di Wisma Atlet

RADAR BOGOR, Sebuah video yang memperlihatkan kerumunan orang mengantre di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran viral di media sosial. Hal ini seiring dengan lonjakan kasus corona yang terjadi di Jakarta.

Di dalam video yang diunggah dr Tompi, terlihat pasien yang memenuhi ruangan sedang antre mendapatkan layanan kamar. Ada yang duduk di kursi, tapi mayoritas berada di lantai.

“Mendapt sebaran video IGD wisma atlit semalam… sangat mengkhawatirkan. Stay safe semua. PROKES PERKETAT! Video ini sy gak tau siapa yg rekam, tp semoga bs menjadi pengingat kita semua ya. Bukan untuk menakut2i tp TOLONG PAKE MASKER krn kl ampe sakit dapat ruangannya susah,” tulis dr Tompi.

Unggahan tersebut dikonfirmasi oleh salah seorang dokter yang bertugas di RS Darurat Wisma Atlet.

“Betul ini Bang, pada kena mental tim di lapangan, tetapi insyaAllah kawan kawan tetap semangat dan mohon doanya selalu,” kata dr Efri menjawab cuitan Tompi, seorang dokter bedah plastik yang juga penyanyi kondang.

Tentang video tersebut, Koordinator Wisma Atlet Kolonel Stefanus Dony juga membenarkan.
“Iya benar, memang sedang banyak yang masuk,” kata Dony melansir kumparan, Selasa (16/4).

Sementara itu, salah satu pasien di Wisma Atlet, Alif (bukan nama sebenarnya) juga mengabarkan bahwa suasana di sana memang ramai. Ketika masuk ke Wisma Atlet pada Minggu (13/6) malam, ia harus antre berjam-jam.

“Kemarin datang jam 8 malam, baru masuk jam 2 pagi,” kata pria 28 tahun itu melansir kumparan.

Bahkan, Alif menambahkan, dalam setiap 10 menit, terdapat satu buah ambulans yang datang membawa pasien. Selain itu, diperkirakan ada ratusan calon pasien yang sedang mengantre pendaftaran saat ini.

“Antre banget, tiap 10 menit ada ambulans bawa pasien. Pas tanya-tanya di pendaftaran, ada ratusan ini. Antre,” tutupnya.

Untuk mengantisipasi lonjakan pasien, Ketua KPCPEN yang juga Menko Perekonomian Airlangga Hartarto pada Senin (14/6) menyampaikan pemerintah menambah ribuan tempat tidur untuk menekan persentase keterisian tempat tidur agar berada di angka 63,4 persen. PPKM Mikro juga diperpanjang hingga 28 Juni.

Editor: Rany P Sinaga
Sumber: Kumparan