25 radar bogor

Markas Pasukan Indonesia Dipuji Tim Assesment PBB, Ini Penyebabnya

Tim assesment dari PBB melakukan pemeriksaan kelengkapan sarana dan prasarana di markas Kontingen Garuda. (IST)
Tim assesment dari PBB melakukan pemeriksaan kelengkapan sarana dan prasarana di markas Kontingen Garuda. (IST)

ADCHIT AL QUSAYR-RADAR BOGOR, Tim Living Condition Assessment (LCA) UNIFIL menyambangi markas Kontingen Garuda atau Indonesia Battalion (Indobatt) di UNP 7-1 Adchit Al Qusayr, Lebanon Selatan. Selasa (8/6/2021).

Adapun kegiatan LCA ini dimaksudkan untuk pengecekan barang-barang milik pasukan perdamaian PBB. Sehingga apabila ada kerusakan dapat diajukan untuk perbaikan maupun penggantian baru.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mendukung dan memperbaiki hal-hal yang tidak layak untuk standar kehidupan prajurit,” kata Komandan Kontingen Garuda, Kolonel Inf Amril Haris Isya Siregar.

Isya melanjutkan, dengan standar kehidupan yang layak maka tujuan operasi perdamaian yg dimandatkan kepada Indobatt dapat berjalan dengan baik.

Kegiatan LCA UNIFIL ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 7-8 juni 2021 yang diawali dengan pemeriksaan di
Markas Indobatt UNP 7-1 dilanjutkan menuju Kompi C UNP 9-2 dan CKP 301, untuk pelaksanaan hari kedua di Kompi jajaran Indobatt diantaranya UNP 9-63 dan UNP 9-15 Kompi Alfa, serta UNP 7-3 Kompi Bravo, dimana pemeriksaan tersebut berkaitan dengan fasilitas dan akomodasi.

Hal ini dilakukan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh MSC. Pemeriksaan tersebut meliputi fasilitas personel diantaranya kamar, dapur, ruang makan, kamar mandi dan kantor

“Secara umum kondisi di Indobatt bagus dan layak untuk kehidupan prajurit. Jika ada yang kurang-kurang bisa diajukan ke UNIFIL, Kami siap untuk mendukung apa yang kami bisa dukung,” kata Supervisor of Sector East/MSC UNIFIL, George Najm.

“Ini (Indobatt) terbaik selama saya berdinas di UNIFIL 14 tahun lamanya. Banyak kemajuan dan mau bekerja keras,” tutupnya. (*/rur)