25 radar bogor

Nasdem dan Golkar Buka Peluang Koalisi, Usung Capres Sendiri di Pilpres 2024

Ilustrasi: Pilpres 2024 (Dok. JawaPos.com)
Ilustrasi: Pilpres 2024 (Dok. JawaPos.com)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Ketua Badan Penenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Nasdem Saan Mustopa mengatakan, saat ini partainya menjalin komunikasi intensif dengan Partai Golkar. Hal ini Saan katakan menanggapi peluang koalisi antara Partai Nasdem dan Partai Golkar pada penyelenggara Pilpres 2024 mendatang.

“Ya kami komunikasinya intensif dengan Golkar karena kami punya persamaan platform sampai ada sisi historisnya,” ujar Saan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (3/6).

Wakil Ketua Komisi II DPR itu menambahkan, bila berkoalisi, Nasdem dan Partai Golkar bisa mengajukan pasangan capres dan cawapres sendiri pada Pilpres 2024 mendatang. Saan mengatakan Partai Nasdem pada Pemilu 2019 lalu memperoleh suara sebesar 9.05 persen.

Sementara Partai Golkar mendapatkan 12.31 persen. Sehingga jika mereka berkoalisi, maka akan mendapatkan angka 21 persen. Sementara ambang batas pencalonan sebesar 20 persen.

“Karena kalau Golkar dengan Nasdem berkoalisi itu sudah cukup mengusung dengan pasangan calon presiden,” katanya.

Namun demikian, Saan mengatakan Partai Nasdem terus membuka komunikasi dengan partai-partai lain untuk bisa menjalin koalisi pada Pilpres 2024 mendatang. “Kami juga berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk membangun koalisi agar dalam kontestasi presiden bisa memenuhi persyaratan,” ungkapnya.

Sementara mengenai konvensi capres Partai Nasdem, Saan mengatakan saat ini sedang diatur masalah teknisnya. Rencananya konvensi tersebut dimulai pada 2022 mendatang. “Kalau misalnya format secara teknis sudah siap semua, mudah-mudahan tahun 2022 kami bisa lalukan,” pungkasnya.

Sumber: JawaPos.Com
Editor: Alpin