CILEUNGSI-RADAR BOGOR, Jalur Mudik Cileungsi, Bogor timur benar-benar menjadi jalur alternatif paling banyak dilalui pemudik. Hal itu terlihat dari jumlah kendaraan yang diperiksa petugas pos sekat Polsek Cileungsi.
Data dari Polsek Cileungsi mencatat, dalam lima hari pemberlakukan larangan mudik lebaran 1442 hijriah, pos sekat Cileungsi sudah memeriksa 1.247 kendaran.
“Sampai Senin pagi (10/5) untuk yang kita putar balikan itu ada 281 kendaraan,” ujar Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam kepada Radar Bogor Senin (10/5).
Andri merinci, pada Kamis (6/5) sebanyak 165 kendaraan diperiksa, 40 diantarnya diputar balikan. Sedangkan pada Jumat (7/5) sebanyak 295 kendaraan diperiksa, 49 kendaran diputar balikan.
Kemudian pada Sabtu (8/5) jumlah kendaraan yang diperiksa meningkat menjadi 448 kendaraan, 130 diantaranya diputar balik.
Adapun pada Minggu 195 kendaraan diperiksa, 37 diantaranya diputar balik. Sedangkan pada Senin (10/5) hingga pukul 10.30 WIB sudah 102 kendaraan diperiksa, 25 diantaranya diputar balik.
“Jalur timur ini cukup tinggi. Rata-rata mereka menghindar penyekatan di jalan tol juga di jalan raya puncak,” papar Andri.
Andri pun memprediksi jumlah kendaraan yang nekat mudik melintasi jalur Cileungsi masih tetap terjadi hingga malam takbiran.
“Kita pun tentunya akan menindak dan memutar balik kendaranya pemudik,” tukasnya. (all)
Reporter: Arifal
Editor: Rany P Sinaga
