25 radar bogor

Toko Online Mata Kuliah Jarak Jauh Resmi Beroperasi

ilustrasi

RADAR BOGOR – Mahasiswa dari pelosok Indonesia kini bisa mengikuti perkuliahan jarak jauh yang disiapkan kampus-kampus ternama di Indonesia. Seperti dari Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), atau Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

Layanan tersebut diselenggarakan oleh Indonesia Cyber Education (ICE) Institute. Mahasiswa dapat mengaksesnya melalui lama ice.ut.ac.id. Cara kerjanya mirip seperti lapak e-commerce.

Di website tersebut tersedia banyak mata kuliah yang disiapkan kampus-kampus besar di Indonesia. Mahasiswa bisa memilih mata kuliah sesuai dengan beban kuliahnya.

Kepala ICE Institute Paulina Pannen mengatakan ICE Institute merupakan program Kemenristekdikti yang sekarang jadi Kemendikbudristek. Program ini kemudian dititipkan ke Universitas Terbuka (UT). Pertimbangannya karena UT merupakan kampus yang sudah lama menyelenggarakan pendidikan jarak jauh.

Paulina mengatakan untuk sementara ada 12 perguruan tinggi negeri dan swasta yang menyuplai konten mata kuliah di ICE Institute. Selain ITS, UI, UGM, juga ada Universitas Binus, Universitas Pelita Harapan, Universitas Negeri Jakarta, dan lainnya.

’’Masing-masing mengirimkan 10 mata kuliah terbaiknya di ICE Institute,’’ katanya usai penandatanganan kerjasama ICE Institute di kampus UT, Tangerang Selatan kemarin (6/5).

Paulina mengatakan ICE Institute lahir dalam rangka program Kampus Merdeka. Jadi mahasiswa dari kampus manapun bisa mengambil kuliah dari kampus mana saja bisa mengakses mata kuliah di platform tersebut.

Program ini dianjurkan untuk mahasiswa yang sudah semester lima ke atas. Sebab sebelumnya mereka difokuskan kuliah di kampus masing-masing terlebih dahulu.

Dia juga mengatakan dalam tiga bulan pertama mata kuliah di platform ICE Institute bisa diakses oleh mahasiswa secara gratis. Selanjutnya nanti akan dibahas soal biaya bersama perguruan tinggi yang menyuplai konten mata kuliah.

Paulina juga mengatakan di dalam platform ICE Institute juga ada interaksi antara mahasiswa dengan dosen. Sehingga perkuliahan tidak pasif.

Paulina menegaskan mengambil kuliah di ICE Institute adalah kuliah resmi dan dihitung dalam bobot SKS (satuan kredit semester). Kemudian juga ada proses ujian layaknya kuliah pada umumnya.

Nantinya, skor ujian diberikan oleh kampus penyedia konten kepada pengelola ICE Institute. Kemudian nilai dari ICE Institute diberikan kepada kampus tempat kuliah mahasiswa bersangkutan.

Saat diakses tadi malam, mata kuliah yang tersedia di platform ICE Institute sudah sangat banyak. Contohnya adalah mata kuliah Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang disiapkan oleh UI.

Mata kuliah ini durasinya 16 pekan dan diampu oleh instruktur Indri Hapsari S. Paulina mengatakan layanan di ICE Institute siap digunakan di tahun akademik baru 2021/2022 sekitar bulan Agustus nanti. (wan)