25 radar bogor

Wali Kota Bogor Bima Arya : Pertimbangkan Jika Ingin ke Tempat Umum

SIDAK : Wali Kota Bogor, Bima Arya saat menyambangi Pasar Kebon Kembang. (Imam / RADAR BOGOR)

RADAR BOGOR – Kasus Covid-19 di Kota Bogor, masih stabil. Bahkan, rekor kasus terendah selama pandemi semoat dicatatkan Kota Bogor.

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto mengakui hal tersebut. Ia menemyebutkan, laporan Dinas Kesehatan (Dinkes) menyebutkan angka kasus Covid-19 pada Senin (3/5) lalu hanya menyentuh angka 13 orang. Jumlah itu, diklaim paling rendah selama masa pandemi.

“Kota Bogor kemarin mencatatkan angka terendah sepanjang pandemi. Satu hari kasus positifnya 13 (orang). Jadi relatif terkendali,” tekannya saat menyambangi Pasar Kebon Kembang, Selasa (4/5).

“Namun, secara nasional, ada indikasi Covid-19 naik lagi. Jadi, kalau kita lalai, abai, dan lengah maka akan naik kasus-kasus Covid-19 ini,” sambungnya lagi.

Ia mengungkapkan, penyebab kenaikan kasus Covid-19 itu bisa berasal dari pasar. Pasalnya, tingkat kerumunan paling banyak berada di pusat perbelanjaan atau pasar menjelang lebaran. Ia tak ingin, hal itu menimpa Kota Bogor.

“Kami antisipasi itu terjadi. Mulai hari ini (Selasa), kita terapkan kebijakan yang sangat ketat. Kita antisipasi sampai dinyatakannya selesai masa-masa penuh kesiagaan ini (menghadapi lonjakan pandemi),” tegasnya.

Ia mengimbau, kepada warga untuk mempertimbangkan baik-baik jika ingin ke tempat-tempat umum. Karena pemkot Bogor akan melakukan kebijakan yang sangat ketat.

“Seperti yang saya bilang, kalau kemudian pasar penuh, mal penuh, sangat mungkin kita menutup sementara, termasuk di lingkungan ini (pasar),” tekannya sekali lagi. (mam)