25 radar bogor

Ratusan Korban Investasi Bodong Geruduk Rumah Pimpinan Ponpes di Dramaga

Ratusan warga korban penipuan investasi bodong dalam bentuk uang kripto perusahaan E-Dinar Coin Cash atau EDC Cash menggeruduk rumah seorang pimpinan pondok pesantren (Ponpes) di Kampung Neglasari, Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Senin (25/4/2021). Septi/Radar Bogor
Ratusan korban investasi bodong menggeruduk rumah seorang pimpinan Ponpes di Kampung Neglasari, Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Senin (25/4/2021). Septi/Radar Bogor

DRAMAGA-RADAR BOGOR, Ratusan korban penipuan investasi bodong dalam bentuk uang kripto perusahaan E-Dinar Coin Cash atau EDC Cash menggeruduk rumah seorang pimpinan pondok pesantren (Ponpes) di Kampung Neglasari, Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Senin (25/4/2021).

Mereka meminta pertanggung jawaban atas uang yang telah disetorkan ke pimpinan pondok pesantren berinisial M itu, yang merupakan salah satu leader perusahaan tersebut.

“Kami meminta pertanggung jawaban atas uang yang sudah kita setorkan sejak beberapa tahun lalu, yang dijanjikan enam bulan lalu,” ujar Itoh (35) warga Cileungsi, Bogor.

Selain Itoh, banyak juga warga yang berasal dari Cibinong, Citeureup, hingga Cariu datang untuk tujuan sama, yakni meminta hak mereka yang telah enam bulan lalu belum dicairkan.

“Total kerugian mencapai 13,8 milyar dari sekitar 50 orang nasabah saya yang berinvestasi antara 5 juta hingga ratusan juta rupiah,” keluh Yadi (28) yang juga warga Cileungsi.

Pada aksi tersebut, mereka mengaku kecewa lantaran M, tidak ada di rumah tersebut. Menurut seseorang yang mengaku sebagai adik iparnya, dirinya hanya diminta mengurus majlis talim yang dipimpin M.

Sementara M sendiri menurut pengakuannya sudah lama tidak tinggal di rumah tersebut. Untuk itu, massa aksi mengancam akan melaporkan M ke Polres Bogor untuk menindak dan membongkar investasi bodong tersebut. “Kami akan laporkan, dengan meminta bantu kuasa hukum,” tandas Yadi.(cok)

Reporter: Septi Nulawam Harahap
Editor: Alpin