ROMA—Liga Super Eropa mengundang begitu banyak kritik. Klub-klub yang sepakat bergabung mendapat cemooh. Bahkan, mantan penyerang Italia, Antonio Cassano mengatakan Juventus, Inter dan Milan harus dicoret dari Serie A.
12 Klub Kaya Bikin Liga Super Eropa, UEFA Bereaksi Keras. Ini Ancamannya!
Trio Klub Serie A itu termasuk di antara 12 klub yang mengumumkan Liga Super pada hari Minggu aktu setempat. Meski demikian, ketiga raksasa Italia itu bersikeras tetap ingin berpartisipasi di Serie A kendati sudah mengikuti kompetisi baru.
Menurut Cassano, dirinya tidak habis pikir dengan keputusan ketiga klub ini. Alasannya, sepak bola adalah milik rakyat.
“Mustahil memikirkan kompetisi seperti itu. Klub-klub besar harus memahami bahwa sepak bola adalah milik orang-orang,” kata Cassano dalam program Twitch Bobo TV, yang dibawakan oleh mantan bintang Serie A dan Italia lainnya, Christian Vieri.
Mantan pemain AC Milan, Inter, Bologna, dan Real Madrid pun meminta FIGC mengambil tindakan keras. Apalagi, UEFA sudah menegaskan pemain yang terlibat tidak akan bisa mengikuti kompetisi internasional.
“Tim-tim kecil tidak bisa dikesampingkan, saya akan meminta FIGC untuk menendang Inter, Milan dan Juventus keluar dari Serie A,” tegasnya.
Bagi Cassano, Liga Super Eropa adalah upaya monopoli sepak bola yang harus dihadapi bersama.
“Biarkan mereka memainkan liga mereka sendiri, dan mari kita lihat apa yang terjadi. Gravina harus melawan ini. Dua belas klub tidak bisa menguasai sepak bola,” ketus Cassano.
Mantan pemain Serie A dan Italia, Giuseppe Rossi, menyebut Liga Super sebagai banteng yang akan merusak sepak bola. Legenda Manchester United Gary Neville juga mengkritik keras rencana tersebut.
“Banyak yang mengira mereka bisa meraup £ 300 juta lebih banyak setiap musim daripada tim lain dan kemudian kembali pada hari Sabtu dan bermain dengan keunggulan itu di PL,” tulisnya di Twitter dikutip dari Football Italia.
Ia juga meminta sanksi tegas pada enam klub Inggris yang bergabung dalam Liga Super Eropa ini. “Kurangi poin, denda berat dan embargo transfer. Saya harap mereka belum membeli beberapa dari 14 klub lainnya,” katanya.
Untuk Liga Super Eropa ini, akan ada 20 klub yang berpartisipasi dengan 15 Klub Pendiri dan mekanisme kualifikasi untuk lima tim lainnya untuk lolos setiap tahun berdasarkan pencapaian di musim sebelumnya.
Turnamen akan dimulai pada bulan Agustus dengan klub-klub yang berpartisipasi dalam dua grup yang terdiri dari sepuluh tim, memainkan pertandingan kandang dan tandang. Tiga teratas di setiap grup secara otomatis lolos ke perempat final.
Tim yang finis keempat dan kelima kemudian akan bersaing dalam play-off dua leg untuk posisi perempat final yang tersisa. Format sistem gugur dua babak akan digunakan untuk mencapai final pada akhir Mei, yang akan digelar sebagai pertandingan tunggal di tempat netral. (amr)
Sumber : fajar.co.id
Editor : Yosep
