25 radar bogor

Sempat Membludak, Bima Arya Panggil Halodoc

Walikota Bima arya
Walikota Bima arya

BOGOR-RADAR BOGOR, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengevaluasi membludaknya antrean vaksinasi Covid-19 tahap kedua untuk para lansia di Puri Begawan, Kota Bogor yang terjadi akhir pekan lalu. Akibat itu, Wali Kota Bogor Bima Arya memanggil pihak Halodoc ke Balai Kota Bogor pada Senin (19/4/2021).

Hasilnya, vaksinasi GOR Pajajaran akan ditambah tenaga kesehatan (nakes)nya dan pihak Halodoc juga menyampaikan permohonan maaf.

Bima mengatakan, pemanggilannya tersebut untuk diminta klarifikasi karena ada persoalan kordinasi internal Halodoc yang semestinya lansia dibagi tiga waktu, sedangkan yang terjadi hanya dua waktu. Selain itu, notifikasi yang disampaikan juga tak maksimal.

“Tadi sudah disepakati akan diperbaiki dan akan kembali berjalan, hari ini akan mulai berjalan lagi di GOR Pajajaran, jadi Halodoc akan menambah nakesnya di GOR dan di Puri Begawan Dinkes seperti biasa. Intinya sudah diakui, sudah dievaluasi dan menyampaikan koreksi,” ujar Bima, Senin (19/4/2021).

Kemudian, untuk drive thru saat ini trennya menurun peminatnya, kemudian kesulitan untuk nakesnya dan akhirnya dipindahkan dahulu ke Puri Begawan. “Tapi sekarang setelah di evaluasi nakesnya akan ditambah lagi oleh Halodoc dan akan kembali berjalan,” tambahnya.

Bima menjelaskan, untuk program vaksin Covid-19 akan tetap berjalan di Puri Begawan dan di GOR drive thru untuk lansia dan juga sasaran pendidik akan tuntas pada bulan Mei 2021. “Ramadan tidak masalah tidak ada kendala untuk program vaksinasi Kota Bogor. Hitungannya bisa tuntas bulan Mei 2021,” katanya.

Saat ini, tantangan kedepan adalah memobilisasi lansia dari kediaman ke tempat vaksinasi. “Karena tidak mudah ini lansia. Kami koordinasi puskesmas dan camat juga lurah,” tukasnya.(ded)

Reporter: Dede Supriadi
Editor: Alpin