KLAPANUNGGAL-RADAR BOGOR, Dugaan pemotongan Bantuan Sosial tunai (BST) di Desa Klapanunggal, kini didalami oleh Pemerintah Kecamatan Klapanunggal.
Pembagian BST di Klapanunggal Disoal, Diduga Ada Pemotongan
Camat Klapanunggal Ahmad Kosasih mengatakan, saat ini pihaknya tengah memanggil seluruh RT di Desa Klapanunggal. Pemanggilan itu dilakukan untuk mempertanyakan adanya dugaan pemotongan BST tersebut.
“Saya akan memanggil seluruh RT. Namun saat ini kebanyakan RT tengah bekerja. Kemungkinan nanti sore kumpul semua,” kata Ahmad Kosasih kepada radarbogor.id Senin (19/4/2021).
Diberitakan sebelumnya, pembagian Bantuan sosial tunai (BST) Di Desa klapanunggal, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor di Gedung SMPN 01, Minggu (18/4/2021), disoal. Itu setelah adanya dugaan pemotongan kepada penerima BST.
Informasi yang dihimpun radarbogor.id, pemotongan tersebut sudah sesuai dengan hasil musyawarah desa dan diketahui Camat Klapanunggal. Dimana penerima BST menyisihkan sebagian jatahnya untuk warga lain yang tak kebagian.
Saat ini sejumlah warga akan melaporkan dugaan pemotongan BST tersebut ke Polres Bogor. “Infonya warganya mau lapor ke Polres Bogor sekarang,” ujar sumber radarbogor.id yang enggan disebutkan namanya.
Dikonfirmasi Camat Klapanunggal Ahmad Kosasih mengatakan tidak benar jika dugaan pemotongan itu diketahui oleh camat. Menurutnya, saat musyawarh desa yang dihadiiri oleh anak buahnya membahas soal perencanaan dana desa.
“Gak ada (pemotongan BST). Mungkin setelahnya mereka membahasnya,” kata camat kepada radarbogor.id Senin (19/4/2021).
Sementara itu soal dugaan potongan BST, berdasarkan informasi dari kasi PKM, camat mengatakan, yang mengambil langsung dari penerimanya. Jadi yang memberikan yang menerimanya.
“Saya belum memastikan pemotongan ya. Jadi orang orang yang dapat. Yang mampu disumbangkan. Namun tidak diwajibkan. Yang enggak ya enggak. Yang mau ya mengeluarkan. Itu info dari kasi PKM,” tukasnya. (all)
Reporter : Arifal
Editor : Yosep
