GUNUNGPUTRI-RADAR BOGOR, Awal Ramadan 1442 Hijriah, aksi pencurian kendaraan di Kabupaten Bogor kembali marak. Mereka beraksi saat waktu sahur juga saat waktu Salat Tarawih.
Sebelumnya terjadi di RT 1 RW 10 Perum Binamarga, Desa Gunungputri, Kecamatan Gunungputri Kabupaten Bogor. Pelaku curanmor tertangkap warga.
Pelaku ditangkap ketika hendak mencuri sebuah motor matic saat waktu Salat Tarawih. Pelaku yang terpergok nyaris tewas dihajar masa. Bahkan kaki pelaku curanmor ini nyaris patah. Beruntung polisi segera datang.
“Sudah kita amankan semalam. Tidak ada yang tewas, pelaku masih hidup,” ujar Kapolsek Gunungputri AKP Andry Fran Ferdinan kepada radarbogor.id Rabu (14/4/2021).
Kemudian aksi serupa terjadi saat sahur pertama. Tepatnya pada pukul 03.00 WIB di Jalan Raya Cilebut Timur RT 03 RW 11 Desa Cilebut Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor.
Informasi yang dihimpun radarogor.id, pelaku yang berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor berboncengan mengintai sebuah rumah, yang di dalamnya terdapat sepeda motor yang akan dicuri.
Kemudian satu pelaku masuk lewat pintu samping, yang keadaannya tidak terkunci dan satu pelaku lainnya menunggu di motor.
“Namun Rizky pemilik motor yang dicuri, mendengar bunyi berisik pada saat pelaku membobol kunci motor yang akan dicuri dimana posisi motor di dalam rumah,” ujar Kabag Humas Polres Bogor AKP Ita Pusfita Lena kepada radarbogor.id Rabu (14/4/2021).
“Lalu Rizky keluar dan langsung memeluk serta membanting pelaku sambil berteriak meminta tolong warga sekitar, dan terjadi pengeroyokan terhadap pelaku, namun satu lainnya melarikan diri,” tuturnya.
Patroli Polsek Sukaraja yang mendengar info dari masyarakat langsung menuju TKP dan menemukan pelaku atas nama YA, (21) asal Jayaloka Sumatra Selatan, dalam kondisi babak belur.
Teradapat luka memar pada bagian kepala, luka sobek pada bagian perut, luka bakar bagian perut kiri dan patah pada bagian tangan kanan akibat di keroyok oleh massa.
“Kemudian tersangka langsung dibawa ke RS Kramatjati oleh Patroli Polsek Sukaraja, namun dalam perjalan pelaku meninggal dunia,” tuturnya.
Adapun barang bukti yang disita berupa satu unit kendaraan R2 merk Honda Beat warna putih F 3188 FBD, kunci letter T, satu buah pisau, satu buah HP dan satu buah buku rekening dibawa ke Polres Bogor.
“Sedangkan satu orang diduga pelaku yang melarikan diri masih dalam penyelidikan,” tukasnya. (all)
Reporter : Arifal
Editor : Yosep
