25 radar bogor

Selama Ramadan, Vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor Tetap Berjalan

Vaksinasi massal Kota Bogor di IICC
Vaksinasi massal Kota Bogor di IICC.

BOGOR-RADAR BOGOR, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memastikan jadwal vaksinasi di bulan Ramadan pada April 2021 tetap berjalan.

Vaksinasi dilakukan pagi hingga sore dengan sasaran pelayanan publik dan kategori lanjut usai (lansia).

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menuturkan, jadwal vaksinasi tahap dua bagi pekerja publik ditargetkan selesai Juni 2021. Sehingga, pelaksanaanya dipastikan akan berlangsung selama bulan Ramadan.

“Bulan puasa untuk vaksinasi tidak ada yang berubah. Sesuai dengan jadwal, tidak ada perubahan atau penghentian vaksin. Terus berjalan hingga Juni, sesuai dengan target pemerintah,” ujar Dedie, Minggu (04/4/2021).

Secara teknis, lanjut Dedie, vaksinasi pada bulan Ramadan tetap sama waktu pagi hingga sore, dan sasaranya diperuntukan bagi pekerja publik dan lansia.

Namun, Dedie menyarankan bagi yang memiliki fisik kurang sehat, maka disarankan agar sebelum menjalani vaksin agar mendapatkan asupan makanan terlebih dahulu.

Dedie menegaskan, Islam itu tidak kaku, sehingga bagi yang tidak berpuasa karena harus vaksin maka puasanya dapat diganti pada hari lainnya.

“Bagi yang fisik sehat bisa dilakukan. Bagi yang memang memerlukan asupan satu jam sebelum vaksin, ya bisa saja. Puasanya kan bisa digantikan,” papar Dedie.

Sesuai dengan ketentuan pemerintah dan Majelelis Ulama Indonesia (MUI) vaksinasi pada saat bulan Ramadan tidak membatalkan ibadah puasa.

“Islam sangat fleksibel. Vaksinnya sendiri tidak membatalkan puasa, tetapi kalaupun nanti misalnya ada stamina tubuh yang kurang ya mungkin 1 hari batal nanti diganti di hari yang lain. Saya pikir itu sangat memungkinkan,” tambahnya.

Sementara, Kadinkes Kota Bogor Sri Nowo Retno menuturkan, yang terpenting sebelum vaksinasi tubuh menerima asupan makan yang cukup.

“Asupan makanan dan minuman yang cukup ketika sahur, itu yang penting. Paska penyuntikan vaksin, sebisa mungkin juga istirahat,” paparnya.

Kata dia, tidak ada pantangan yang khusus setelah divaksin. Terpenting, tambah Retno, baik lansia atau usia produktif tetap menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat.(ded)

Reporter : Dede Supriadi
Editor : Yosep