25 radar bogor

BSNP Tak Dilibatkan, PGRI Khawatirkan Standar Pendidikan Indonesia

Ilustrasi sekolah
Ilustrasi: Siswa mengikuti ujian semester sekolah tatap muka di SMA 1 Kaur, Bengkulu, Kamis (3/12/2020). Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengatakan pembelajaran tatap muka akan dilakukan pada Januari 2021. (SALMAN TOYIBI /JAWA POS)

JAKARTA –  RADAR BOGOR, Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) tidak dilibatkan dalam penyusunan Peta Jalan Pendidikan Indonesia 2020-2035. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pun khawatir dengan standar pendidikan Indonesia karenanya.

“Kalau memang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) percaya diri berjalan sendiri ya silahkan maju (tidak ajak BSNP),” kata Wasekjen PGRI Dudul Abdul Qadir dalam siaran YouTube Vox Point Institute Indonesia, Selasa (30/3).

Standar pendidikan yang dimaksud dalam penyusunan peta jalan pendidikan adalah pengukuran kemampuan siswa. Menurutnya, Kemendikbud belum melakukan diskusi yang mendalam dengan berbagai pihak terkait hal tersebut.

“Kemendikbud hari ini sangat tidak memberi ruang kepada kami organisasi profesi untuk berdialog dan diskusi,” ujar dia.

Dia mengatakan, beruntung apabila kebijakan yang dibangun sendiri itu berhasil. Namun, jika tidak, maka akan membawa masalah baru untuk dunia pendidikan.

“Kalau ada perubahan yang lebih baik, kita akan hormat. Kalau kebijakan ini menimbulkan masalah, persoalan berarti menurut teori perubahan ada hal yang ditingalkan, ada yang dilupakan,” ujarnya.

Sebagai informasi, Kemendikbud tengah merancang Peta Jalan Pendidikan 2020-2035. Namun, BSNP sama sekali tak dilibatkan. (*)

Sumber : Jawapos.com

Aploader :PKL- Siska setiawati