25 radar bogor

Kutuk Keras Aksi Bom Bunuh Diri di Makassar, PMKRI : Tetap Beribadah dan Waspada

PMKRI
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Bogor mengutuk Keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Minggu (28/3/2021).
PMKRI
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Bogor mengutuk Keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Minggu (28/3/2021).

BOGOR-RADAR BOGOR, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Bogor mengutuk Keras pelaku tindakan bom bunuh diri pada saat Pekan Suci umat Katolik di Gereja Katedral, Makassar, Minggu (28/3/2021).

Ferdinandus Wali Ate Ketua Presidium PMKRI Cabang Bogor, mengutuk keras tindakan pemboman ini yang terjadi saat umat mengawali pekan suci dengan misa perayaan Minggu Palma untuk menyambut Paskah.

Aksi tidak manusiawi itu, dinilai telah merusak hikmat suasana pekan suci sekaligus harmoni keragaman, dan bertentangan dengan nilai-nilai ajaran agama manapun.

“Kami meminta pemerintah serius menangani masalah ini, termasuk upaya pencegahan tumbuhnya gerakan yang memicu terjadinya bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar,” ujar Ferdinandus.

Pihaknya juga meminta agar umat Kristiani tetap menjalankan aktivitas ibadah seperti sediakala, namun dengan tetap bersikap waspada.

“Tetap melakukan kegiatan tetap beribadah, tetapi tetap waspada, serta dalam protokol kesehatan dan yang penting koordinasi dengan aparatur keamanan,” pungkasnya.

Ia meminta semuanya untuk menahan diri, tidak terprovokasi serta terus menggalang solidaritas kemanusiaan sekaligus menolak segala bentuk kekerasan.

Untuk saat ini, PMKRI mengharapkan pihak yang berwenang melakukan investigasi lebih dalam untuk adanya proses hukum lebih lanjut terhadap kasus ini.

“Penuh dukungan kepada aparat keamanan untuk mengusut secara cepat dan tuntas motif, pola, serta gerakan yang memicu terjadinya peristiwa tersebbut, harus diusut tuntas aktor-aktor yang terlibat dalam aksi keji ini,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga meminta kepolisian dapat meningkatkan keamanan di tempat-tempat ibadah. Dengan demikian, masyarakat pun bisa semakin tenang saat beribadah. (*)

Editor : Yosep