25 radar bogor

Kembangkan Desa Wisata Paseban, Pemdes Megamendung Gandeng Komunitas Sepeda

Kepala Desa Megamendung, bersama komunitas sepeda gunung . (IST)
Kepala Desa Megamendung, Duduh Manduh bersama komunitas sepeda gunung Gordun . (IST)

MEGAMENDUNG–RADAR BOGOR, Konsep wisata desa saat ini tengah berkembang pesat di berbagai daerah, tak terkecuali Kabupaten Bogor.

Menangkap peluang itu, Pemerintah Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung menggandeng komunitas sepeda gunung Gordun untuk membantu mengembangkan wisata desa dengan konsep wisata terpadu Paseban.

Kepala Desa Megamendung, Duduh Manduh mengatakan, sejak tiga bulan lalu terbentuklah Kampung Budaya. Sehingga perlu adanya pengembangan dari desa wisata.

Konsep wisata terpadu Paseban ini berkolaborasi dengan alam, home stay serta akomodisi Kampung Budaya Paseban. Yang saat ini dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah PT. Sayaga Wisata. “Kami akan terus mengembangkan wisata ini. Salah satunya menggandeng komunitas sepeda,” ucapnya.

Dengan menggandeng komunitas sepeda gunung Gordun, Desa Wisata Terpadu Paseban semakin beragam dan akan banyak diminati khususnya para pecinta sepeda.

Karena, menurutnya, sepeda gunung yang dikolaborasikan dengan wisata desa akan menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan.

Selain itu, kolaborasi ini juga sebagai upaya mendukung program Pemkab tentang sport and tourism. “Ini bagian dari Bogor sport and tourism,” papar Duduh.

Konsep wisata terpadu juga semakin kental dengan kearifan lokalnya dengan dibentuknya lembaga adat desa.

“Nah saat ini sedang kita rancang sturktur dan penguatan budaya desanya, yang tentunya bekerja lebih ke budaya sundanya,” ungkapnya.

Untuk ke depan, sambung Dudeuh, Desa Wisata Terpadu Paseban akan membangun jalur sepeda

Sementara itu, Ketua Komunitas Sepeda Gunung Gordun, Rahmat Hidayat mengaku siap berkolaborasi dengan Desa Wisata Terpadu Paseban. Khususnya untuk melengkapi kawasan ini.

“Kan kalau di sini ada jalur sepeda, akan semakin beragam wisata di sini,” ujar Rahmat.

Sebab, lanjut dia, wisata sepeda saat ini memang sedang luar bisa diminati. Bahkan, ribuan orang datang ke Puncak hanya untuk bermain sepeda.

“Jadi sayang kalau kawasan ini tidak memiliki trak sepeda dan kita siap ikut membantu pengembangannya,” ucapnya. (*)

Editor : Muhammad Ruri Ariatullah