25 radar bogor

Demokrat Versi KLB Belum Tentu Usung Moeldoko jadi Capres 2024

Moeldoko
Moeldoko, Kepala Staf Kepresidenan, merayakan ulang tahun ke-65 dengan cara yang berbeda. Ia menyerahkan hewan kurban dan santunan kepada anak yatim di Pondok Pesantren NU Al Bushaeriyah, Jakarta Barat, Minggu (10/7).
Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko di Istana Negara (Raka Denny/Jawa Pos)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko melakukan kudeta lantaran ingin menjadi calon presiden (capres) di Pilpres 2024 mendatang.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang, Jhoni Allen Marbun mengatakan bahwa pihaknya belum memutuskan apakah Moeldoko bakal diusung menjadi capres pada pilpres 2024 mendatang.

Menurut Jhoni, saat ini internal partainya fokus untuk mendaftarkan kepengurusan Partai Demokrat ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

“Tunggu dulu, kan saya bilang tadi ini masih di Bogor (Kemenkumham-Red). Ini masih selesaikan ke Bogor (Kemenkumham-Red) dulu deh. Belum bicarakan Bandung (Pilpres 2024), masih di Bogor ini,” ujar Jhoni di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (11/3/2021).

Anggota Komisi V DPR ini juga belum memutuskan Partai Demokrat kubu Moeldoko ini bakal bergabung mendukung pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin atau menjadi oposisi.

“Begini, kalau mau ke Bandung kita harus mampir dulu ke Bogor, kalau mau nyampai ke Bandung harus melalui Bogor. Ini kan ke Bogornya belum selesai, jangan dulu kita baca Bandung, karena mana ada manusia Superman?” katanya.

Diketahui Partai Demokrat kubu AHY menyebut Moeldoko melakukan kudeta lewat Kongres Luar Biasa (KLB) lantaran ingin diusung menjadi capres pada pilpres 2024 mendatang. Kubu AHY mengatakan hal itu karena mendapat kesaksian dari para Ketua DPD.

Kala itu Jhoni Allen Marbun Cs menuturkan meminta dukungan kepada Ketua DPD untuk ikut dalam KLB sehingga nantinya Moeldoko bisa diusung menjadi capres lewat Partai Demokrat.

Sekadar informasi terjadi dualisme kepengurusan Partai Demokrat. Kubu yang kontra terhadap AHY menyelenggarakan KLB di Deli Serdang, Sumatera Utara. Hasil KLB tersebut terpilih Moeldoko sebagai ketua umum periode 2021-2026.

Sementara AHY adalah Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres V 2020 di Jakarta. Kongres kala itu menetapkan AHY secara aklamasi sebagai ketua umum Partai Demokrat periode 2020-2025. (*)

Sumber : jawapos.com
Editor : Yosep